Real Madrid semakin kokoh di puncak klasemen setelah mengalahkan Sevilla 1-0 pada pertandingan Liga Spanyol di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Senin dini hari WIB.
Gol semata wayang dalam laga ini dicetak oleh pemain gaek Luka Modric, demikian catatan La Liga.
Hasil ini membuat Real Madrid semakin nyaman di puncak klasemen Liga Spanyol dengan 65 poin dari 26 pertandingan, sementara Sevilla pada posisi 15 dengan 24 poin.
Los Blancos mendominasi laga ini dengan 64 persen penguasaan bola dan melepaskan total 16 tendangan yang enam di antaranya tepat sasaran.
Sevilla sendiri menciptakan peluang terlebih dahulu lewat tendangan Youssef En-Nesyri yang menyamping dari gawang Madrid.
Madrid mencetak gol terlebih dahulu pada menit 10 lewat sepakan Lucas Vazquez, namun tak disahkan oleh VAR karena terdapat pelanggaran terlebih dahulu.
Menjelang akhir babak pertama, Madrid kembali mendapatkan peluang lewat tendangan keras Federico Valverde yang ditepis kiper Sevilla Orjan Nyland.
Pada babak kedua, Valverde kembali mendapatkan peluang setelah menerima umpan silang Brahim Diaz, namun tendangannya membentur tiang gawang.
Sevilla memiliki peluang emas lewat tendangan Isaac Romero di depan gawang Madrid, akan tetapi bola menyamping dari sasaran.
Madrid terus menggempur lini pertahanan Sevilla dan kembali memiliki peluang lewat tendangan Vinicius Junior yang dihalau Nyland.
Los Blancos akhirnya memecah kebuntuan pada menit 81 lewat gol jarak jauh Luka Modric sehingga skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan tim tuan rumah. Skor tersebut bertahan hingga pertandingan selesai.
Real Madrid akan menghadapi Valencia Sabtu pekan ini, sementara Sevilla ditantang Real Sociedad, pada hari yang sama.
Perasaan "Luar Biasa"
Gelandang senior Real Madrid Luka Modric mengatakan bahwa mencetak gol pada menit-menit akhir pertandingan memberikan perasaan yang "luar biasa", apalagi jika gol itu menjadi penentu kemenangan timnya.
Gelandang Kroasia berusia 38 tahun itu mencetak gol semata wayang kemenangan Real Madrid atas Sevilla 1-0 pada pertandingan Liga Spanyol pekan ke-26 di Stadion Santiago Bernabeu pada Senin dini hari WIB.
"Kami lebih suka mencetak gol lebih awal, namun lebih seru lagi jika gol terjadi di menit-menit akhir," kata Luka Modric sebagaimana diwartakan AFP pada Senin.
Modric sebenarnya diturunkan Carlo Ancelotti sebagai pengganti Nacho pada menit ke-75. Selama 15 menit bermain, pemain bernomor punggung 10 itu hanya melakukan 20 kali operan bola dan satu umpan melambung.
Namun, mantan pemain tengah Tottenham Hotspur itu tampaknya membaca buntunya lini serang Real Madrid sehingga dia mencoba melepaskan tembakan melengkung dari luar kotak penalti yang berbuah gol penentu kemenangan pada menit ke-81.
Real Madrid juga tidak menurunkan skuad terbaiknya karena cedera yang dialami Jude Bellingham, Joselu, Eduardo Camavinga dan Dani Carvajal.
Namun Modric mengatakan, El Real tetap memetik poin penuh karena semua pemain mempunyai mental juara.
"Kami membuktikan bahwa kami tidak pernah menyerah. Itu ada dalam DNA Real Madrid," kata Modric.
Selain Modric yang menjadi bintang lapangan, penonton di Stadion Santiago Bernabeu juga menyambut bek Sevilla Sergio Ramos yang tampil baik selama 90 menit.
Bek berusia 37 tahun itu pernah memperkuat Real Madrid periode 2005–2021. Pada 2015, bek Timnas Spanyol itu menjadi kapten Real Madrid untuk menggantikan Iker Casillas yang pindah ke FC Porto.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Real Madrid kokoh di puncak klasemen setelah tekuk Sevilla 1-0
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024
Gol semata wayang dalam laga ini dicetak oleh pemain gaek Luka Modric, demikian catatan La Liga.
Hasil ini membuat Real Madrid semakin nyaman di puncak klasemen Liga Spanyol dengan 65 poin dari 26 pertandingan, sementara Sevilla pada posisi 15 dengan 24 poin.
Los Blancos mendominasi laga ini dengan 64 persen penguasaan bola dan melepaskan total 16 tendangan yang enam di antaranya tepat sasaran.
Sevilla sendiri menciptakan peluang terlebih dahulu lewat tendangan Youssef En-Nesyri yang menyamping dari gawang Madrid.
Madrid mencetak gol terlebih dahulu pada menit 10 lewat sepakan Lucas Vazquez, namun tak disahkan oleh VAR karena terdapat pelanggaran terlebih dahulu.
Menjelang akhir babak pertama, Madrid kembali mendapatkan peluang lewat tendangan keras Federico Valverde yang ditepis kiper Sevilla Orjan Nyland.
Pada babak kedua, Valverde kembali mendapatkan peluang setelah menerima umpan silang Brahim Diaz, namun tendangannya membentur tiang gawang.
Sevilla memiliki peluang emas lewat tendangan Isaac Romero di depan gawang Madrid, akan tetapi bola menyamping dari sasaran.
Madrid terus menggempur lini pertahanan Sevilla dan kembali memiliki peluang lewat tendangan Vinicius Junior yang dihalau Nyland.
Los Blancos akhirnya memecah kebuntuan pada menit 81 lewat gol jarak jauh Luka Modric sehingga skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan tim tuan rumah. Skor tersebut bertahan hingga pertandingan selesai.
Real Madrid akan menghadapi Valencia Sabtu pekan ini, sementara Sevilla ditantang Real Sociedad, pada hari yang sama.
Perasaan "Luar Biasa"
Gelandang senior Real Madrid Luka Modric mengatakan bahwa mencetak gol pada menit-menit akhir pertandingan memberikan perasaan yang "luar biasa", apalagi jika gol itu menjadi penentu kemenangan timnya.
Gelandang Kroasia berusia 38 tahun itu mencetak gol semata wayang kemenangan Real Madrid atas Sevilla 1-0 pada pertandingan Liga Spanyol pekan ke-26 di Stadion Santiago Bernabeu pada Senin dini hari WIB.
"Kami lebih suka mencetak gol lebih awal, namun lebih seru lagi jika gol terjadi di menit-menit akhir," kata Luka Modric sebagaimana diwartakan AFP pada Senin.
Modric sebenarnya diturunkan Carlo Ancelotti sebagai pengganti Nacho pada menit ke-75. Selama 15 menit bermain, pemain bernomor punggung 10 itu hanya melakukan 20 kali operan bola dan satu umpan melambung.
Namun, mantan pemain tengah Tottenham Hotspur itu tampaknya membaca buntunya lini serang Real Madrid sehingga dia mencoba melepaskan tembakan melengkung dari luar kotak penalti yang berbuah gol penentu kemenangan pada menit ke-81.
Real Madrid juga tidak menurunkan skuad terbaiknya karena cedera yang dialami Jude Bellingham, Joselu, Eduardo Camavinga dan Dani Carvajal.
Namun Modric mengatakan, El Real tetap memetik poin penuh karena semua pemain mempunyai mental juara.
"Kami membuktikan bahwa kami tidak pernah menyerah. Itu ada dalam DNA Real Madrid," kata Modric.
Selain Modric yang menjadi bintang lapangan, penonton di Stadion Santiago Bernabeu juga menyambut bek Sevilla Sergio Ramos yang tampil baik selama 90 menit.
Bek berusia 37 tahun itu pernah memperkuat Real Madrid periode 2005–2021. Pada 2015, bek Timnas Spanyol itu menjadi kapten Real Madrid untuk menggantikan Iker Casillas yang pindah ke FC Porto.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Real Madrid kokoh di puncak klasemen setelah tekuk Sevilla 1-0
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024