Ada satu hal menarik di konser The Sound of Colors II di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (3/12) malam tadi, yakni ketika Raissa mengaku gugup saat menyanyikan lagu “Bahasa Kalbu” di hadapan penyanyi aslinya, Titi DJ.
Saat tampil menyanyikan lagu “Bahasa Kalbu” dari aransemen komposer Andi Rianto malam tadi, Raisa terlihat percaya diri dalam membawakan lagu ini. Bahkan, ia sempat memberi mik-nya pada Titi DJ yang duduk di kursi penonton untuk menyanyikan kata terakhir dari lagu ini, yaitu “Percayalah”.
“Boleh nggak sih aku cerita aku bisa berada di sini. Eeh, tapi sebentar, aku masih deg-degan banget habis nyanyi di depan Bu Titi (Titi DJ),” kata Raisa membuka percakapan usai menyanyikan lagu “Bahasa Kalbu”.
Sontak, para penonton yang hadir malam tadi tertawa sekaligus berdecak kagum padanya. Sisi humanis dari Raisa yang notabene adalah penyanyi populer di Indonesia ini membuatnya terlihat sama seperti manusia lainnya yang kerap merasa gugup saat tampil di depan senior atau idolanya.
“Dingin nggak tanganku? Aku dari tadi di depan sini (area kursi penonton), tau ada Bu Titi datang, terus aku nyari-nyari dia di mana. Akhirnya, aku lihat wajahnya cerah banget (dan langsung menyodorkan mik ke Bu Titi),” katanya.
Raisa pun melanjutkan ceritanya hingga akhirnya dapat tampil di konser ini sekaligus “mengomeli” Andi Rianto karena poster acara konser ini tidak menampilkan wajahnya sebagai penampil yang ikut berkontribusi di dalamnya. Oleh karena itu, banyak penonton yang cukup terkejut karena penampilan kejutan dari Raisa ini.
“Mas Andi, postermu ada di mana-mana. Terus, aku bilang, ‘Di sini (posternya), kok bisa-bisanya nggak ada aku?’. Bisa-bisanya gitu,” kata pelantun “Could It Be” ini sambil berpura-pura marah.
Dia menambahkan, “Terus Mas Andi bilang, ‘Lho, kan kamu ada konser’. Tapi itu kan tanggal 2 (Desember), tanggal 3 bisa (hari konser The Sound of Colors II)” kata Raisa membeberkan ceritanya.
Meski begitu, Raisa merasa senang dapat tampil bersama Andi Rianto dan Magenta Orchestra di konser ini. Menurutnya, konser The Sound of Colors II merupakan salah satu momen berharga untuk Andi Rianto, sehingga ia merasa sayang jika melewatkan kesempatan ini.
Andi pun membalas pesan manis dari Raisa itu dengan berkata, “Yaya (nama panggilan Raisa), emang boleh nyanyi cuma satu lagu? Emang boleh?” candanya.
Raisa membalas candaan Andi kembali, “Emang boleh udah dandan dua jam, nyanyinya satu lagu?” katanya seakan menyanggupi tantangan dari Andi untuk menyanyi kembali.
Dalam sekejap, dentingan piano Andi serta alunan instrumen dari Magenta Orchestra mulai menggema di seluruh area konser. Penonton pun bersorak dan berkata secara serempak, “Boleeeh!”.
Raisa pun mulai menyanyikan lagu miliknya bertajuk “Kali Kedua”. Lagu ini sekaligus menjadi penutup penampilannya di konser The Sound of Colours II malam tadi dan berhasil memukau ribuan penonton yang hadir.
“Pegang tanganku, bersama jatuh cinta. Kali kedua, pada yang sama,” merupakan penggalan lirik dari “Kali Kedua” yang dinyanyikan oleh Raisa.
Sukses
Secara keseluruhan musisi dan komposer Indonesia Andi Rianto sukses menggelar konser bertajuk The Sound of Colours II bersama Magenta Orchestra dan sejumlah musisi Indonesia yang digelar di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (3/12) malam.
Konser The Sound of Colors II merupakan konser kedua dari lanjutan konser perdananya dengan tajuk sama, yakni The Sound of Colors. Sebelumnya, konser perdana The Sound of Colors telah digelar pada tahun 2004 silam untuk memperkenalkan Magenta Orchestra di industri musik Indonesia.
Kini, setelah 19 tahun lamanya turut mewarnai belantika musik Tanah Air, Magenta Orchestra bersama komposer Andi Rianto pun kembali menyajikan konser orkestra megah untuk para penonton.
“Tahun 2004 menjadi momen lahirnya Magenta Orchestra. Dan kini, sepanjang 19 tahun berjalan, saya selalu bahagia dari setiap konser yang diadakan,” kata Andi.
Menariknya, ada perbedaan dari gelaran konser The Sound of Orchestra II ini. Di konser pertamanya pada 2004 lalu, para bintang tamu, materi lagu, dan aransemennya dibuat lebih dewasa.
Namun, untuk konser The Sound of Orchestra II tahun ini, Andi dan Magenta Orchestra menyajikan musik yang lebih variatif dan sejumlah aransemen unik di dalamnya, seperti lagu “Bahasa Kalbu” yang dinyanyikan oleh Raisa, “Mengejar Matahari” oleh Keisya Levronka, “Sang Dewi” oleh Lyodra, dan lainnya.
Konser kali ini juga didukung oleh 83 musisi orkestra, 40 The Sound of Colors Choir, serta sejumlah musisi Indonesia yang mengisi acara selama kurang lebih tiga jam ini. Musisi Indonesia yang tampil di The Sound of Colors II, yakni Rossa, Raisa, Lyodra, Mahalini, Judika, Mario Ginanjar, Fabio Asher, Prinsa Mandagie, Ronny Parulian, Nyoman Paul, dan sejumlah musisi berbakat lainnya.
Menurut Andi, pemilihan musisi penampil di konsernya ini didasarkan pada tema The Sound of Colors II, yakni musik orkestra yang menggambarkan korelasi antara ragam warna dan nada. Oleh karena itu, seluruh penyanyi di konser ini memiliki suara khas berbeda yang memberikan “warna” unik di dalamnya.
Tidak hanya tampil secara solo, sejumlah musisi di gelaran konser ini juga turut berkolaborasi bersama untuk menyanyikan lagu, antara lain kolaborasi Fabio Asher dengan Prinsa Mandagie, Rossa dengan Nyoman Paul, hingga Lyodra dengan Judika dan Mahalini.
Meski konser The Sound of Colors II telah berakhir, namun Andi berjanji bahwa tahun depan ia bersama Magenta Orchestra akan kembali menggelar konser sebagai perayaan 20 tahun mereka berkarya di industri musik Tanah Air.
“Demikian The Sound of Colours II dari saya bersama Magenta Orchestra. Terima kasih sudah ke sini, sudah nonton dan nyanyi sama-sama, mari kita terus merayakan musik dan nada-nada indah penuh warna. Kita jumpa lagi dalam konser berikutnya tahun depan, 20 tahun Magenta Orchestra. Selamat malam!” tutup Andi Rianto.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Raisa: Aku deg-degan nyanyi di depan Bu Titi DJ
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023
Saat tampil menyanyikan lagu “Bahasa Kalbu” dari aransemen komposer Andi Rianto malam tadi, Raisa terlihat percaya diri dalam membawakan lagu ini. Bahkan, ia sempat memberi mik-nya pada Titi DJ yang duduk di kursi penonton untuk menyanyikan kata terakhir dari lagu ini, yaitu “Percayalah”.
“Boleh nggak sih aku cerita aku bisa berada di sini. Eeh, tapi sebentar, aku masih deg-degan banget habis nyanyi di depan Bu Titi (Titi DJ),” kata Raisa membuka percakapan usai menyanyikan lagu “Bahasa Kalbu”.
Sontak, para penonton yang hadir malam tadi tertawa sekaligus berdecak kagum padanya. Sisi humanis dari Raisa yang notabene adalah penyanyi populer di Indonesia ini membuatnya terlihat sama seperti manusia lainnya yang kerap merasa gugup saat tampil di depan senior atau idolanya.
“Dingin nggak tanganku? Aku dari tadi di depan sini (area kursi penonton), tau ada Bu Titi datang, terus aku nyari-nyari dia di mana. Akhirnya, aku lihat wajahnya cerah banget (dan langsung menyodorkan mik ke Bu Titi),” katanya.
Raisa pun melanjutkan ceritanya hingga akhirnya dapat tampil di konser ini sekaligus “mengomeli” Andi Rianto karena poster acara konser ini tidak menampilkan wajahnya sebagai penampil yang ikut berkontribusi di dalamnya. Oleh karena itu, banyak penonton yang cukup terkejut karena penampilan kejutan dari Raisa ini.
“Mas Andi, postermu ada di mana-mana. Terus, aku bilang, ‘Di sini (posternya), kok bisa-bisanya nggak ada aku?’. Bisa-bisanya gitu,” kata pelantun “Could It Be” ini sambil berpura-pura marah.
Dia menambahkan, “Terus Mas Andi bilang, ‘Lho, kan kamu ada konser’. Tapi itu kan tanggal 2 (Desember), tanggal 3 bisa (hari konser The Sound of Colors II)” kata Raisa membeberkan ceritanya.
Meski begitu, Raisa merasa senang dapat tampil bersama Andi Rianto dan Magenta Orchestra di konser ini. Menurutnya, konser The Sound of Colors II merupakan salah satu momen berharga untuk Andi Rianto, sehingga ia merasa sayang jika melewatkan kesempatan ini.
Andi pun membalas pesan manis dari Raisa itu dengan berkata, “Yaya (nama panggilan Raisa), emang boleh nyanyi cuma satu lagu? Emang boleh?” candanya.
Raisa membalas candaan Andi kembali, “Emang boleh udah dandan dua jam, nyanyinya satu lagu?” katanya seakan menyanggupi tantangan dari Andi untuk menyanyi kembali.
Dalam sekejap, dentingan piano Andi serta alunan instrumen dari Magenta Orchestra mulai menggema di seluruh area konser. Penonton pun bersorak dan berkata secara serempak, “Boleeeh!”.
Raisa pun mulai menyanyikan lagu miliknya bertajuk “Kali Kedua”. Lagu ini sekaligus menjadi penutup penampilannya di konser The Sound of Colours II malam tadi dan berhasil memukau ribuan penonton yang hadir.
“Pegang tanganku, bersama jatuh cinta. Kali kedua, pada yang sama,” merupakan penggalan lirik dari “Kali Kedua” yang dinyanyikan oleh Raisa.
Sukses
Secara keseluruhan musisi dan komposer Indonesia Andi Rianto sukses menggelar konser bertajuk The Sound of Colours II bersama Magenta Orchestra dan sejumlah musisi Indonesia yang digelar di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (3/12) malam.
Konser The Sound of Colors II merupakan konser kedua dari lanjutan konser perdananya dengan tajuk sama, yakni The Sound of Colors. Sebelumnya, konser perdana The Sound of Colors telah digelar pada tahun 2004 silam untuk memperkenalkan Magenta Orchestra di industri musik Indonesia.
Kini, setelah 19 tahun lamanya turut mewarnai belantika musik Tanah Air, Magenta Orchestra bersama komposer Andi Rianto pun kembali menyajikan konser orkestra megah untuk para penonton.
“Tahun 2004 menjadi momen lahirnya Magenta Orchestra. Dan kini, sepanjang 19 tahun berjalan, saya selalu bahagia dari setiap konser yang diadakan,” kata Andi.
Menariknya, ada perbedaan dari gelaran konser The Sound of Orchestra II ini. Di konser pertamanya pada 2004 lalu, para bintang tamu, materi lagu, dan aransemennya dibuat lebih dewasa.
Namun, untuk konser The Sound of Orchestra II tahun ini, Andi dan Magenta Orchestra menyajikan musik yang lebih variatif dan sejumlah aransemen unik di dalamnya, seperti lagu “Bahasa Kalbu” yang dinyanyikan oleh Raisa, “Mengejar Matahari” oleh Keisya Levronka, “Sang Dewi” oleh Lyodra, dan lainnya.
Konser kali ini juga didukung oleh 83 musisi orkestra, 40 The Sound of Colors Choir, serta sejumlah musisi Indonesia yang mengisi acara selama kurang lebih tiga jam ini. Musisi Indonesia yang tampil di The Sound of Colors II, yakni Rossa, Raisa, Lyodra, Mahalini, Judika, Mario Ginanjar, Fabio Asher, Prinsa Mandagie, Ronny Parulian, Nyoman Paul, dan sejumlah musisi berbakat lainnya.
Menurut Andi, pemilihan musisi penampil di konsernya ini didasarkan pada tema The Sound of Colors II, yakni musik orkestra yang menggambarkan korelasi antara ragam warna dan nada. Oleh karena itu, seluruh penyanyi di konser ini memiliki suara khas berbeda yang memberikan “warna” unik di dalamnya.
Tidak hanya tampil secara solo, sejumlah musisi di gelaran konser ini juga turut berkolaborasi bersama untuk menyanyikan lagu, antara lain kolaborasi Fabio Asher dengan Prinsa Mandagie, Rossa dengan Nyoman Paul, hingga Lyodra dengan Judika dan Mahalini.
Meski konser The Sound of Colors II telah berakhir, namun Andi berjanji bahwa tahun depan ia bersama Magenta Orchestra akan kembali menggelar konser sebagai perayaan 20 tahun mereka berkarya di industri musik Tanah Air.
“Demikian The Sound of Colours II dari saya bersama Magenta Orchestra. Terima kasih sudah ke sini, sudah nonton dan nyanyi sama-sama, mari kita terus merayakan musik dan nada-nada indah penuh warna. Kita jumpa lagi dalam konser berikutnya tahun depan, 20 tahun Magenta Orchestra. Selamat malam!” tutup Andi Rianto.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Raisa: Aku deg-degan nyanyi di depan Bu Titi DJ
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023