Beberapa mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada (UGM) meneliti manfaat enzim yang dihasilkan dari pengolahan kulit buah untuk mengatasi sariawan.

Tim mahasiswa yang meliputi Rachael Tiono, Salsabila Kuswantoro, Caroline Tannesa, Risa Alvina Tania, dan Aracely Evina Purnomo mengolah sampah organik berupa kulit aneka buah menjadi enzim yang bermanfaat bagi penyembuhan sariawan merujuk pada laporan ilmiah mengenai zat-zat yang terkandung pada kulit buah.

Sebagaimana dikutip dalam siaran pers universitas di Yogyakarta, Selasa, Rachael menyampaikan bahwa kulit buah memiliki kandungan zat yang dapat membantu proses metabolik dan enzimatik penyembuhan jejas (luka), merangsang regenerasi sel dalam penyembuhan luka, dan menimbulkan aroma segar.

Di samping itu, menurut dia, ada banyak sampah kulit buah jeruk, pisang tanduk, buah naga merah, dan melon madu serta daun serai yang dihasilkan oleh penjual makanan dan minuman di Kota Yogyakarta.

Tim mahasiswa UGM mengolah aneka kulit buah menjadi eco-enzyme yang memiliki kandungan unsur dasar natrium, klorida, kalsium, magnesium, hingga zinc yang dapat memicu percepatan penyembuhan.

Rachael mengatakan bahwa sampai saat ini belum ada penelitian ilmiah mengenai penggunaan eco-enzyme pada tubuh manusia.

 

Pewarta: Luqman Hakim

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023