Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung Jawa Barat telah menyiapkan tempat untuk relokasi sementara para pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di pasar tumpah kawasan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).

“Yang selama ini kalau hari Minggu di sana ada PKL, kita tadi sudah berkoordinasi dengan camat ada tempat sementara yang bisa untuk penampungan,” kata Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna di Bandung, Kamis.

Baca juga: Kota Bandung buat TPS Sementara di dekat Stadion GBLA

Ema menjelaskan relokasi bertujuan untuk membebaskan badan jalan di kawasan GBLA dari aktivitas PKL yang rutin setiap hari Minggu menggelar pasar tumpah.

Ia mengatakan apabila tidak merelokasi PKL tersebut, akan menghambat perjalanan bagi penumpang Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) yang hendak menuju ke Stasiun KA Cepat Tegalluar maupun yang menuju pusat Kota Bandung.

“Kalau nanti volumenya semakin meningkat jangan sampai orang sudah menggunakan jasa KCJB malahan kejebak macet di sana kan lucu, Bandung-Jakarta nya setengah jam, keluar dari Tegalluarnya dua jam,” katanya.

Ema mengaku saat ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan para PKL untuk mau direlokasi ke tempat yang sudah disiapkan.


“PKL itu ditempatkan di area yang sudah disiapkan oleh pak camat, dan pak camat sudah berkoordinasi dengan para koordinator di sana,” katanya.

Selain itu, Ema mengatakan pihaknya akan menindak tegas para PKL yang membuat bangunan liar di kawasan GBLA, untuk itu segera direlokasi. Sebab, kata Ema, para PKL tersebut tidak memiliki izin untuk menggunakan lahan milik Pemkot Bandung untuk aktivitas berjualan.

“Kita ingin menagih para PKL yang saat ini secara liar menggunakan lahan kita yang 25 hektare di sana. Nah kita mintakan secepatnya, dulu janjinya ke saya September mereka harus keluar,” katanya.

Baca juga: Pembangunan exit tol KM 151 Gedebage ruas Padalarang-Cileunyi dipercepat

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkot Bandung siapkan tempat relokasi PKL pasar tumpah GBLA

Pewarta: Rubby Jovan Primananda

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023