Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kabupaten Garut, Jawa Barat, terus memantau lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Pasir Bajing, Kecamatan Banyuresmi untuk memastikan tidak lagi terjadi kebakaran.

"Kita pantau menunggu permintaan bantuan dari LH (Dinas Lingkungan Hidup)," kata Kepala Disdamkar Kabupaten Garut Eded Komara kepada wartawan di Garut, Rabu.

Baca juga: Polres Garut selidiki penyebab kebakaran sampah di TPA Pasir Bajing

Ia menuturkan jajarannya sudah menerjunkan dua armada mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan kobaran api di lokasi TPA Pasir Bajing sejak beberapa hari lalu.

Petugas, kata dia, sudah berhasil memadamkan kobaran api di kawasan TPA Pasir Bajing pada Minggu (23/7), meski sudah padam pihaknya tetap memantau lokasi tersebut.

"Terakhir hari Minggu kita beres melakukan pemadaman," katanya.

Ia menyampaikan selama upaya pemadaman di lokasi TPA sempat menghadapi kendala seperti bau menyengat dan asap yang tebal sehingga bisa membahayakan petugas di lapangan.

Meski begitu, kata dia, petugas terus berupaya memadamkan api yang tersebar di beberapa titik TPA Pasir Bajing agar tidak terus meluas.
"Kendala bau yang sangat menyengat dan asap sangat tebal, serta titik-titik api yang berada di berbagai tempat," katanya.

Sebelumnya, kebakaran TPA Pasir Bajing terjadi sejak tiga pekan lalu, menimbulkan kobaran api dan asap yang tebal.

Baca juga: Dinkes Garut periksa kesehatan warga yang terdampak asap kebakaran sampah TPA

DLH Garut bersama dengan Disdamkar Garut melakukan upaya pemadaman dengan menyiramkan air dan menimbunnya dengan tanah.

Upaya itu dilakukan berhari-hari hingga akhirnya api bisa dipadamkan dan kepulan asap yang sebelumnya mengganggu lingkungan masyarakat mulai berkurang.
 

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023