Jamaah haji yang tengah menunggu jadwal kepulangan ke Tanah Air diimbau untuk tetap menjaga kesehatan seperti jangan menunggu haus dan memakai Alat Pelindung Diri (APD) setiap menjalankan aktivitas di luar hotel oleh Kementerian Agama.

"Selain itu, jamaah agar tetap menjaga asupan makanan dan istirahat yang cukup. Hingga pada waktunya kembali ke Tanah Air jamaah dalam kondisi yang prima dan sehat," kata Juru Bicara PPIH Pusat Akhmad Fauzin di Jakarta, Kamis.

Fauzin mengatakan pada fase kepulangan, terhitung sejak 04 Juli 2023, jamaah gelombang 1 yang telah tiba di Tanah Air sebanyak 12.604 orang.

Sementara pada Kamis (6/7), menurut dia. peserta haji yang diberangkatkan ke Tanah Air dari Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, berjumlah 6.820 orang atau 18 kelompok terbang (kloter).

Untuk rencana keberangkatan jamaah dan petugas dari Tanah Suci ke Tanah Air pada Jumat, 7 Juli 2023, berjumlah 6.138 orang atau 16 kelompok terbang (kloter).


"Total jamaah yang wafat hingga tanggal 5 Juli 2023 pukul 24.00 WIB berjumlah 410 orang. Suhu di Mekkah hari ini berkisar antara 30 derajat sampai 41 derajat Celsius," kata dia.

Sebelumnya, Tim Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Soekarno Hatta akan memeriksa kondisi kesehatan jamaah haji yang baru tiba di Indonesia oleh dokter, sanitarian, hingga epidemolog.

Kepala KKP Kelas 1 Soetta Naning Nugrahini mengatakan langkah pemeriksaan agar jamaah haji dapat pulang ke tempat asalnya dengan kondisi sehat.

"Tapi sebelum itu, tim juga sudah mendapatkan data terkait jemaah yang sehat dan yang sakit dari TKHI (Tenaga Kesehatan Haji Indonesia," ujar Naning.

Sementara itu, Tim Pengawas Haji DPR RI yang dipimpin anggota Komisi VIII Abdul Wachid memastikan kesiapan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) menyambut kedatangan gelombang kedua jamaah haji Indonesia dari Makkah ke Madinah usai berlangsungnya puncak haji.



"Kami ingin memastikan kesiapan PPIH Daker Madinah menyambut kedatangan gelombang kedua jamaah haji Indonesia sebelum mereka kembali pulang ke Tanah Air secara bertahap," kata Abdul Wachid dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.

Guna memastikan kesiapan tersebut, tambah dia, Timwas Haji DPR telah menggelar pertemuan dengan PPIH Arab Saudi Daerah Kerja (Daker) Madinah, Selasa (4/7).
 
Dia pun mengingatkan perlunya antisipasi moda angkutan darat berupa bus yang digunakan jamaah haji Indonesia, mengingat sempat ada kendala keterlambatan bus jemputan usai puncak haji.
 
"Jamaah haji sempat berjemur di bawah terik matahari mencapai 40 derajat Celcius lebih sehingga banyak dari mereka yang kondisi kesehatannya menurun bahkan jatuh sakit," ujarnya.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemenag imbau jamaah haji tetap jaga kesehatan saat tunggu kepulangan

Pewarta: Asep Firmansyah

Editor : Ajat Sudrajat


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023