Sejumlah personel kepolisian dari Satuan Lalu Lintas Polres Garut disebar untuk mengamankan jalur rawan kemacetan saat musim libur panjang Idul Adha dan akhir pekan di wilayah Limbangan dan Kadungora, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu.
Kepala Seksi Humas Polres Garut Ipda Susilo Adhi mengatakan, sejumlah personel sudah disebar dan disiagakan di titik-titik yang menjadi rawan kemacetan di wilayah Garut saat momentum libur panjang Idul Adha dan akhir pekan.
"Anggota diplot di Jalur Limbangan dan Malangbong, Kadungora," katanya.
Ia menuturkan arus lalu lintas kendaraan di wilayah Garut cukup ramai dibandingkan dengan hari biasanya karena dampak dari momentum libur Idul Adha yang disambung dengan libur akhir pekan.
Arus kendaraan, kata dia, tidak hanya ramai di jalur utama, melainkan di jalur wisata di Kabupaten Garut karena banyaknya masyarakat yang berwisata untuk mengisi waktu libur.
"Jalur padat, termasuk (jalur) wisata," katanya.
Ia mengimbau pengguna kendaraan untuk selalu waspada dan hati-hati saat melewati jalur di Kabupaten Garut, kemudian tetap sabar dan tetap mematuhi arahan petugas kepolisian agar lalu lintas tetap lancar, dan aman.
"Tetap patuhi aturan lalu lintas agar selamat sampai tujuan," kata Susilo Adhi.
Kepolisian Resor Garut dalam operasi pengamanan lalu lintas saat libur panjang Idul Adha menerjunkan sebanyak 92 personel yang disebar di jalur utama Bandung-Garut, perkotaan, maupun di lokasi pengalihan jalur.
Polisi juga sesekali memberlakukan sistem satu arah untuk mengurai kemacetan, dan juga mengalihkan arus kendaraan dari arah Bandung menuju Garut ke arah Lingkar Kadungora sampai ke Leuwigoong-Leles.
Sejumlah ruas jalan utama di Garut yang menimbulkan kepadatan kendaraan, salah satunya di kawasan Tanjung jalan utama Bandung-Garut.
Salah satu pengguna jalan Ervan mengatakan sempat terjebak kemacetan kurang lebih 30 menit di wilayah Tanjung sekitar pukul 14.00 WIB.
"Ya, macet, setengah jaman," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023
Kepala Seksi Humas Polres Garut Ipda Susilo Adhi mengatakan, sejumlah personel sudah disebar dan disiagakan di titik-titik yang menjadi rawan kemacetan di wilayah Garut saat momentum libur panjang Idul Adha dan akhir pekan.
"Anggota diplot di Jalur Limbangan dan Malangbong, Kadungora," katanya.
Ia menuturkan arus lalu lintas kendaraan di wilayah Garut cukup ramai dibandingkan dengan hari biasanya karena dampak dari momentum libur Idul Adha yang disambung dengan libur akhir pekan.
Arus kendaraan, kata dia, tidak hanya ramai di jalur utama, melainkan di jalur wisata di Kabupaten Garut karena banyaknya masyarakat yang berwisata untuk mengisi waktu libur.
"Jalur padat, termasuk (jalur) wisata," katanya.
Ia mengimbau pengguna kendaraan untuk selalu waspada dan hati-hati saat melewati jalur di Kabupaten Garut, kemudian tetap sabar dan tetap mematuhi arahan petugas kepolisian agar lalu lintas tetap lancar, dan aman.
"Tetap patuhi aturan lalu lintas agar selamat sampai tujuan," kata Susilo Adhi.
Kepolisian Resor Garut dalam operasi pengamanan lalu lintas saat libur panjang Idul Adha menerjunkan sebanyak 92 personel yang disebar di jalur utama Bandung-Garut, perkotaan, maupun di lokasi pengalihan jalur.
Polisi juga sesekali memberlakukan sistem satu arah untuk mengurai kemacetan, dan juga mengalihkan arus kendaraan dari arah Bandung menuju Garut ke arah Lingkar Kadungora sampai ke Leuwigoong-Leles.
Sejumlah ruas jalan utama di Garut yang menimbulkan kepadatan kendaraan, salah satunya di kawasan Tanjung jalan utama Bandung-Garut.
Salah satu pengguna jalan Ervan mengatakan sempat terjebak kemacetan kurang lebih 30 menit di wilayah Tanjung sekitar pukul 14.00 WIB.
"Ya, macet, setengah jaman," katanya.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023