Kepolisian Resor Garut menyiapkan 10 bus mudik gratis bagi masyarakat untuk pulang kampung halaman masing-masing di luar Garut, Jawa Barat agar perjalanan nyaman, aman, dan selamat sehingga bisa merayakan Idul Fitri 1444 Hijriah dengan baik.
"Kami sudah siapkan sebanyak 10 bus. Besok (4/4) akan dimulai pendaftaran atau 4 April sampai 17 April, rencana pemberangkatan dilakukan pada 19 April," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Garut AKP Undang Syarif Hidayat saat dihubungi melalui telepon seluler di Garut, Senin.
Ia menuturkan program mudik gratis itu inisiatif Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Rio Wahyu Anggoro untuk memudahkan masyarakat mendapatkan layanan transportasi massal secara gratis dan nyaman.
Selama ini, kata dia, program mudik gratis dilakukan pemerintah pusat saat Idul Fitri, kemudian Kapolres Garut membuat terobosan baru untuk membuat program yang sama berupa layanan transportasi untuk mudik gratis di Garut.
"Pak Kapolres mempunyai terobosan untuk buat mudik gratis dari Garut," katanya.
Ia mengungkapkan alasan mencanangkan program mudik gratis itu karena banyak masyarakat dari luar daerah yang bekerja di Garut, seperti pedagang maupun karyawan yang asalnya dari beberapa daerah, di antaranya Yogyakarta dan Solo.
Alasan lainnya, kata dia, layanan fasilitas mudik gratis itu untuk meminimalisasi lonjakan pemudik yang diprediksi pada Lebaran tahun ini meningkat karena tahun sebelumnya ada pembatasan aktivitas masyarakat.
"Kendaraan juga biar tertib, kita buat mudik gratis, biar aman juga daripada naik motor," katanya.
Ia menambahkan bus yang disediakan 10 unit dengan kapasitas penumpang setiap armada 60 orang sehingga seluruhnya akan mengangkut penumpang 600 orang.
Masyarakat yang ingin mendapatkan layanan mudik gratis itu, kata Undang, bisa mendaftar langsung ke kantor Satuan Lalu Lintas Polres Garut di Jalan Sudirman Kecamatan Karangpawitan mulai 4 April 2023. Pendaftaran terbuka untuk umum.
"Kami tidak batasi status masyarakatnya, dipastikan gratis," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023
"Kami sudah siapkan sebanyak 10 bus. Besok (4/4) akan dimulai pendaftaran atau 4 April sampai 17 April, rencana pemberangkatan dilakukan pada 19 April," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Garut AKP Undang Syarif Hidayat saat dihubungi melalui telepon seluler di Garut, Senin.
Ia menuturkan program mudik gratis itu inisiatif Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Rio Wahyu Anggoro untuk memudahkan masyarakat mendapatkan layanan transportasi massal secara gratis dan nyaman.
Selama ini, kata dia, program mudik gratis dilakukan pemerintah pusat saat Idul Fitri, kemudian Kapolres Garut membuat terobosan baru untuk membuat program yang sama berupa layanan transportasi untuk mudik gratis di Garut.
"Pak Kapolres mempunyai terobosan untuk buat mudik gratis dari Garut," katanya.
Ia mengungkapkan alasan mencanangkan program mudik gratis itu karena banyak masyarakat dari luar daerah yang bekerja di Garut, seperti pedagang maupun karyawan yang asalnya dari beberapa daerah, di antaranya Yogyakarta dan Solo.
Alasan lainnya, kata dia, layanan fasilitas mudik gratis itu untuk meminimalisasi lonjakan pemudik yang diprediksi pada Lebaran tahun ini meningkat karena tahun sebelumnya ada pembatasan aktivitas masyarakat.
"Kendaraan juga biar tertib, kita buat mudik gratis, biar aman juga daripada naik motor," katanya.
Ia menambahkan bus yang disediakan 10 unit dengan kapasitas penumpang setiap armada 60 orang sehingga seluruhnya akan mengangkut penumpang 600 orang.
Masyarakat yang ingin mendapatkan layanan mudik gratis itu, kata Undang, bisa mendaftar langsung ke kantor Satuan Lalu Lintas Polres Garut di Jalan Sudirman Kecamatan Karangpawitan mulai 4 April 2023. Pendaftaran terbuka untuk umum.
"Kami tidak batasi status masyarakatnya, dipastikan gratis," katanya.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023