Kepolisian Resor Tasikmalaya Kota, Jawa Barat secara intens melakukan patroli malam dan mengedukasi pelajar di setiap sekolah agar tidak terlibat  atau masuk geng motor, karena keberadaannya tidak memberikan manfaat sebaliknya meresahkan masyarakat.

Kegiatan Polres dalam edukasi untuk mencegah masuknya geng motor di kalangan pelajar itu serentak dilakukan di SMPN 9 di Kecamatan Tawang dan SMPN 21  di Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya, Senin.

"Kami sampaikan imbauan, agar para siswa tidak terlibat kenakalan remaja dan berandalan bermotor," kata Kepala Polsek Tawang Ipda Wawan yang mewakili Polres Tasikmalaya.

Ia mengatakan kegiatan edukasi terkait bahaya berandalan bermotor di kalangan remaja itu merupakan instruksi langsung dari Kepala Kepolisian Resor Tasikmalaya Kota AKBP Aszhari Kurniawan dalam rangka mewujudkan keamanan dan ketertiban umum.

Kepolisian, kata dia, bersinergi dengan sekolah untuk bersama-sama menyampaikan berbagai ancaman bahaya berandalan bermotor dan kenakalan remaja lainnya.

"Kami sudah sepakat dengan pihak sekolah, untuk bersama-sama melakukan pembinaan kepada para siswa dan orang tuanya agar tidak terlibat menjadi pelaku maupun korban dari aksi berandalan bermotor," katanya.

Ia mengungkapkan selama ini mereka yang terlibat aksi berandalan bermotor merupakan anak di bawah umur atau masih berstatus pelajar, sehingga upaya pencegahannya harus dilakukan di sekolah berkoordinasi dengan sekolah.

Selain sekolah, kata dia, peran keluarga atau orang tua penting untuk terus mengawasi dan mengingatkan tentang bahaya geng motor, juga tidak membebaskan anak-anak mengendarai sepeda motor.

"Kami meminta kerjasama pihak sekolah dan ketegasan para orang tua,  untuk tidak membebaskan anaknya menggunakan sepeda motor," katanya.

Selain di SMPN 9, kegiatan serupa juga dilakukan di SMPN 21 Kota Tasikmalaya yang memberikan pembinaan dan penyuluhan tentang
pendidikan karakter siswa agar disiplin, tidak terlibat kenakalan remaja seperti berandalan bermotor, serta tidak terjerumus kepada pergaulan bebas seperti penyalahgunaan narkoba dan konsumsi minuman keras.

Kepala Polsek Tamansari AKP Nurozi mengatakan, kegiatan tersebut untuk memberikan pemahaman kepada para siswa dengan memberikan bimbingan dan penyuluhan kepada siswa SMPN 21 Kota Tasikmalaya.

"Dengan kegiatan ini dapat memberilan pemahaman, agar para siswa belajar disiplin dan mentaati peraturan sekolah," katanya.

Selain melakukan edukasi kepada siswa, jajaran Kepolisian Resor Tasikmalaya Kota juga melakukan patroli rutin yang dilaksanakan pada malam hari sampai dini hari untuk menjaga keamanan dan ketertiban, serta mencegah aksi berandalan bermotor.

Kepala Satuan Binmas Polres Tasikmalaya Kota AKP Dede Tarman mengatakan kegiatan rutin patroli gabungan itu merupakan bentuk siaga kepolisian dalam mengantisipasi berbagai gangguan keamanan dibantu dengan jajaran polsek.

Seperti operasi pengamanan yang dilakukan Minggu malam sampai Senin pagi, kata dia, anggota kepolisian berjumlah 25 orang berjaga dan pateoli di tempat yang disinyalir rawan gangguan keamanan.

"Dengan melibatkan sekitar 25 personel gabungan, dilaksanakan dari tengah malam hingga pagi," katanya.


 

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023