Antarajawabarat.com,11/3 - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Barat sudah menginvestigasi dugaan korupsi di Bank Jabar Banten tapi pembentukan panitia khusus BJB belum bisa dipastikan, kata Anggota Komisi C DPRD Jabar Yoga Santosa.
Di Kota Bandung, Senin, ia mengatakan pembentukan Pansus BJB bisa saja dilakukan namun pihaknya ingin tahu maksud dan target apa yang dicapai oleh massa dari Forum Penyelamat Bank Jabar Banten (BJB) yang mengusulkan agar dibentuk pansus tersebut.
"Jadi bisa saja bentuk Pansus tapi targetnya seperti apa jika pembentukan dilakukan," kata Yoga.
Namun terlepas dari itu semua, pihaknya mengapresiasi langkah Forum Penyelamat Bank Jabar Banten yang peduli terhadap Bank kebanggaan warga Jawa Barat dan Banten ini dengan mendesak DPRD Jabar agar membentuk Pansus BJB.
"Tentunya kami menerima masukan ini asalkan tahu saja bahwa kami bukan hanya saja menindaklajuti, tapi sudah investigasi, dan juga sudah melaporkan ke Kejaksaan," katanya.
Dikatakannya, bulan depan DPRD Jabar akan membentuk Pansus Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
"Pansus itu akan membahas juga soal BJB," ujar politisi dari Fraksi Partai Golkar Jawa Barat ini.
Ia menuturkan, pihaknya juga menunggu perkembangan aparat penegak hukum dan KPK yang sudah menelusuri dugaan bobolnya Bank BJB yang disebut-sebut ikut peran serta penguasa dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.***2***
Ajat S
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013
Di Kota Bandung, Senin, ia mengatakan pembentukan Pansus BJB bisa saja dilakukan namun pihaknya ingin tahu maksud dan target apa yang dicapai oleh massa dari Forum Penyelamat Bank Jabar Banten (BJB) yang mengusulkan agar dibentuk pansus tersebut.
"Jadi bisa saja bentuk Pansus tapi targetnya seperti apa jika pembentukan dilakukan," kata Yoga.
Namun terlepas dari itu semua, pihaknya mengapresiasi langkah Forum Penyelamat Bank Jabar Banten yang peduli terhadap Bank kebanggaan warga Jawa Barat dan Banten ini dengan mendesak DPRD Jabar agar membentuk Pansus BJB.
"Tentunya kami menerima masukan ini asalkan tahu saja bahwa kami bukan hanya saja menindaklajuti, tapi sudah investigasi, dan juga sudah melaporkan ke Kejaksaan," katanya.
Dikatakannya, bulan depan DPRD Jabar akan membentuk Pansus Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
"Pansus itu akan membahas juga soal BJB," ujar politisi dari Fraksi Partai Golkar Jawa Barat ini.
Ia menuturkan, pihaknya juga menunggu perkembangan aparat penegak hukum dan KPK yang sudah menelusuri dugaan bobolnya Bank BJB yang disebut-sebut ikut peran serta penguasa dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.***2***
Ajat S
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2013