ANTARAJAWABARAT.com,22/8 - Omzet penjual oleh-oleh makanan khas Kabupaten Garut, Jawa Barat, mencapai Rp3 juta setiap hari sejak memasuki libur hari raya Lebaran, Minggu (19/8).

"Lumayan sekarang ada peningkatan penjualan, sampai Rp3 juta bahkan lebih setiap harinya," kata pemilik toko makanan khas Garut, Chochodotmart Tanjung, Sigit Zulmunir di Jalan Raya Garut-Bandung, Rabu.

Ia mengatakan musim libur lebaran merupakan hari yang selalu dipenuhi pembeli yang kebanyakan wisatawan dari berbagai daerah seperti Bandung, Jakarta dan sekitarnya.

Wisatawan, kata Sigit biasanya membeli oleh-oleh berbagai jenis makanan khas Garut, setelah mendatangi sanak saudaranya atau telah mengunjungi sejumlah objek wisata di Garut.

"Kebanyakan pembeli dari kalangan wisatawan yang menyempatkan waktu untuk berbelanja sebelum kembali ke daerah asalnya di Bandung dan Jakarta," katanya.

Makanan khas Garut yang dijajakan di Chochodotmart Tanjung tersebut diantaranya berupa kerupuk kulit, dodol, coklat, serta coklat isi dodol yang dikemas menarik dengan harga jual mulai dari Rp5.000 hingga Rp30 ribu.

Seluruh makanan khas Garut itu, kata Sigit yang banyak digemari wisatawan dengan pembelian berkisar diatas Rp100 ribu lebih.

"Kalau libur lebaran sekarang ini, pendapatan bisa lebih dari hari biasa saat hari libur Minggu, " katanya.

Selain toko Chochodotmart Tanjung, kawasan pusat perbelanjaan makanan khas Garut di sepanjang Jalan Otto Iskandardinata, Garut, banyak dikunjungi pembeli.

Kebanyakan pembeli dari berbagai daerah menggunakan kendaraan roda empat yang di parkir pinggiran jalan berplat nomor polisi luar kota seperti Bandung dan Jakarta.***2***

Feri P

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2012