Pimpinan DPRD Kota Surabaya mengajak warga kota setempat mendoakan putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau disapa Eril yang hilang terbawa arus Sungai Aare, Swiss.

"Sebagai seorang ibu yang juga memiliki putra laki-laki, tentu saya bisa merasakan bagaimana kasih sayang yang tercurah. Hati orang tua mana, hati ibu mana yang tidak berduka mendalam atas kehilangan putra kesayangannya," kata Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya Reni Astuti melalui unggahan di laman instagram pribadinya yang dikonfirmasi di Surabaya, Jumat.

Reni mengatakan pihaknya turut berduka cita atas musibah yang menimpa Eril. Hingga saat ini, Eril yang hanyut di Sungai Aree, Swiss belum ditemukan usai dilalukan pencarian selama sepekan sejak 26 Mei lalu.

"Putra yang menjadi penyejuk hati orang tuanya. Putra yang ketika kecil ditimang, melukis kenangan yang menyenangkan, dan disayang hingga tumbuh besar," kata Reni.

Dalam postingannya tersebut, Reni mengajak seluruh pihak, khususnya kepada warga Kota Surabaya untuk ikut mendoakan kepergian Eril.

Melalui caption instagramnya itu, Reni juga menyampaikan duka cita mendalam kepada keluarga Gubernur Jawa Barat tersebut.
"Semoga Bapak @ridwankamil dan Ibu @ataliapr sekeluarga diberikan kekuatan dan ketabahan atas ujian ini, serta ananda bisa segera ditemukan. Insya Allah Ananda Eril orang baik, shaleh, dan senantiasa diliputi kebaikan oleh Allah dimana pun ia berada. Amin," kata Reni.

Pada Jumat (3/6), keluarga Ridwan Kamil menyatakan telah mengikhlaskan kepergian Eril. Kendati demikian, proses pencarian terus dilakukan. Otoritas Swiss pun telah mengubah status pencarian Eril dari semula orang hilang menjadi orang yang tenggelam.

Pewarta: Abdul Hakim

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022