Aryanto Misel warga Desa Lemahabang Wetan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat menciptakan alat bernama "Nikuba" konverter air dijadikan bahan bakar untuk sepeda motor, di mana satu liter air bisa menempuh jarak ratusan kilometer.

"Alat ini saya namakan Nikuba, tercipta karena keprihatinan saya kepada tukang ojek yang harus mengeluarkan uang banyak untuk membeli BBM," kata Aryanto di Cirebon, Kamis.

Baca juga: DPRD Jabar apresiasi Program Rutilahu di Cirebon

Aryanto mengatakan, mesin "Nikuba" itu merupakan singkatan dari "niku banyu" yang berarti dalam bahasa Indonesia itu air.

Menurutnya mesin "Nikuba" mengubah atau konverter dari air ke hidrogen, sehingga bisa digunakan menjalankan mesin sepeda motor.

Ia mengakui, butuh waktu lama untuk menciptakan mesin tersebut, dan itu terinspirasi dari para tukang ojek yang setiap hari harus membeli bensin dengan kisaran Rp20-25 ribu.
"Cara kerja mesin ini itu mengubah air menjadi hidrogen, dan langsung disalurkan ke ruang pembakaran," tuturnya.

Aryanto mengaku sepeda motor yang digunakan mesin tersebut tidak perlu lagi dilakukan modifikasi terlebih dahulu, hanya saja ditambah alat pengubah air menjadi hidrogen dengan berat kurang dari 5 kilogram.

Aryanto mengatakan pernah melakukan uji coba dari Cirebon ke Semarang, dan hasilnya hanya satu liter air bisa digunakan pulang pergi.

"Penemuan kami juga sudah dipakai di Kodam III/Siliwangi, dan dipakai oleh beberapa Babinsa," katanya. 

Baca juga: Pemkot Cirebon sebut pelonggaran aktivitas masyarakat tingkatkan perekonomian

Pewarta: Khaerul Izan

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022