Pelaku usaha dan insan seni di Kota Depok menggelar kegiatan kolaborasi pameran Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan pemeran gambar Urag-ureg di De'Tambulatong, Tapos, Kota Depok Jawa Barat.

Kepala Bidang Perindustrian, Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Depok, Dzikrulloh Kamali dalam keterangannya, Senin mengatakan, UMKM tidak selalu berupa barang, tetapi juga termasuk jasa dalam hal ini seni.

Baca juga: Dekranasda Kota Depok ikuti pameran produk ramah lingkungan di Bandung

Untuk itu lanjut dia kegiatan kolaborasi ini sangat positif dan dapat saling menguatkan. Kegiatan seperti ini harus kita kawal agar bisa dikembangkan dan lebih mewarnai di Kota Depok.

Kegiatan ini diikuti sejumlah komunitas, di antaranya Internasional Council for Small Business (ICSB) Kota Depok, UMKM kelurahan dan kecamatan. Lalu, Forum Drawing Indonesia dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Grhadika Sani Kartiyasa (GSK) yang merupakan salah satu wadah seniman Depok berkumpul.

Dia menjelaskan, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok akan menggali potensi-potensi yang ada di Kota Depok. Terlebih, karya-karya dari para seniman memiliki nilai, baik secara ekonomi ataupun seni itu sendiri.
Dikatakannya dengan kegiatan ini, UMKM di Kota Depok dapat semakin berkembang. Untuk mendukung hal tersebut, pihaknya juga sedang menggagas Peraturan Daerah (Perda) Rencana Pengembangan Industri Kota (RPIK) agar UMKM lebih tertata dan lebih baik lagi.

"Khususnya seluruh UMKM Kecamatan yang ada di Kota Depok bisa lebih berkembang dengan masing-masing pontensi yang dimiliki," katanya.

Baca juga: Jawara Depok terus beri pembinaan UMKM

Pewarta: Feru Lantara

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022