Personel Polres Sukabumi Kota, Jawa Barat, dikerahkan untuk memantau penerapan protokol kesehatan dan membagikan masker kepada masyarakat dalam upaya mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus COVID-19 dan hepatitis akut pada anak pascalibur Lebaran.

Pencegahan penyebaran virus mematikan ini salah satunya dilaksanakan oleh personel Polsek Sukaraja bersama unsur TNI dengan cara memantau sekaligus memberikan masker kepada masyarakat pada Kamis.

Baca juga: Polres Sukabumi Kota ciduk suami-istri dengan sangkaan penistaan agama

"Pemantauan protokol kesehatan dan pembagian masker ini kami pusatkan di Bundaran Sukaraja, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi yang merupakan lokasi pertemuan warga dari Kota Sukabumi dan Kabupaten Cianjur," kata Kapolsek Sukaraja AKBP Supardi di Sukabumi.

Menurut Supardi, kegiatan ini merupakan upaya pihaknya untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus baru COVID-19 serta hepatitis akut misterius pada anak seperti yang ditemukan di DKI Jakarta.

Apalagi diketahui pada libur lebaran lalu, banyak wisatawan maupun pemudik yang datang ke berbagai wilayah di Sukabumi khususnya Sukaraja, sehingga dikhawatirkan terjadinya penyebaran.
Untuk pencegahan, berdasarkan standar alur kesehatan yang berlaku antisipasi penularan hepatitis akut ini sama seperti COVID-19 yakni menerapkan protokol kesehatan yang ketat minimalnya mengenakan masker saat berada di luar rumah.

"Meskipun belum ditemukan kasus tersebut (hepatitis akut misterius pada anak) di wilayah hukum Polres Sukabumi Kota, tapi pencegahan dini harus dilakukan salah satunya dengan menerapkan protokol kesehatan," tambahnya.

Baca juga: 3 anggota geng motor pembunuh pedagang keliling ditangkap polisi

Supadi pun mengingatkan seluruh elemen masyarakat agar tidak lalai dalam menerapkan protokol kesehatan meskipun kasus COVID-19 sudah semakin menurun, akan tetapi virus mematikan ini masih ada dan siapapun tertular.

Maka dari itu, untuk meminimalisasikan penyebarannya selain menerapkan protokol kesehatan, warga pun harus menjalani vaksinasi hingga dosis ketiga (booster).

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022