Minat perusahaan yang memanfaatkan wadah info lowongan kerja (infoloker) online Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, masih minim.
"Masih banyak perusahaan yang tidak memanfaatkan aplikasi infoloker online," kata Kabid Penempatan Kerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) setempat Endang Syafrudin, di Karawang, Kamis.
Ia menyampaikan, dari 1.500 perusahaan yang ada di Karawang, yang memanfaatkan atau menggunakan aplikasi infoloker online hanya 180 perusahaan.
Endang berharap agar perusahaan yang memanfaatkan aplikasi infoloker tersebut bisa terus bertambah.
Ia mengatakan kalau pada tahun ini ditargetkan akan ada 500 perusahaan yang menggunakan aplikasi infoloker.
Sementara itu, wadah pengumuman perekrutan tenaga kerja di Karawang melalui infoloker online tersebut diluncurkan Pemkab Karawang pada September 2022.
Di antara tujuan wadah tersebut ialah untuk mencegah 'kehadiran' calo jasa tenaga kerja pada saat proses perekrutan tenaga kerja di Karawang.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022
"Masih banyak perusahaan yang tidak memanfaatkan aplikasi infoloker online," kata Kabid Penempatan Kerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) setempat Endang Syafrudin, di Karawang, Kamis.
Ia menyampaikan, dari 1.500 perusahaan yang ada di Karawang, yang memanfaatkan atau menggunakan aplikasi infoloker online hanya 180 perusahaan.
Endang berharap agar perusahaan yang memanfaatkan aplikasi infoloker tersebut bisa terus bertambah.
Ia mengatakan kalau pada tahun ini ditargetkan akan ada 500 perusahaan yang menggunakan aplikasi infoloker.
Sementara itu, wadah pengumuman perekrutan tenaga kerja di Karawang melalui infoloker online tersebut diluncurkan Pemkab Karawang pada September 2022.
Di antara tujuan wadah tersebut ialah untuk mencegah 'kehadiran' calo jasa tenaga kerja pada saat proses perekrutan tenaga kerja di Karawang.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022