Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil mengatakan selama pandemi COVID-19 pemerintah provinsi itu  kehilangan pendapatan Rp5 triliun, sehingga yang seharusnya untuk pembangunan infrastruktur tidak ada.

"Pemerintah provinsi itu hilang Rp5 triliun, oleh COVID-19," kata M Ridwan Kamil di Cirebon, Jawa Barat, Jumat, saat ditanya terkait kerusakan jalan di daerah itu.

Menurutnya, selama pandemi COVID-19 pendapatan Jawa Barat (Jabar) hilang mencapai Rp5 triliun, dan dana tersebut seharusnya memang digunakan untuk pembangunan infrastruktur.

Baca juga: Sekda sebut transformasi digital diterapkan di Pemprov Jawa Barat

Sehingga, lanjut Kang Emil sapaan akrab Ridwan Kamil, pembangunan infrastruktur pada masa pandemi banyak yang tertunda dan mengakibatkan kerusakan beberapa ruas jalan.

Kang Emil mengatakan apabila tidak ada COVID-19, seharusnya jalan-jalan yang berada di Jawa Barat, akan lebih mulus, namun karena terjadi wabah mengakibatkan anggaran tersedot untuk penanganan COVID-19.

"Pendapatan Rp5 triliun yang hilang itu, mayoritas untuk perbaikan jalan, dan apabila tidak ada COVID-19 seharusnya jalannya mulus-mulus semua," tuturnya.
Ia menambahkan pada masa pandemi COVID-19 Pemprov Jawa Barat lebih fokus untuk menangani urusan nyawa dan itu terjadi selama 2 tahun.

Baca juga: Soal status endemi COVID-19, Jabar tunggu arahan pusat

Ia mengharapkan pada tahun 2022 ini semua pekerjaan infrastruktur bisa dilakukan kembali dan pandemi segera mungkin menjadi endemi.

"Saya mohon maaf, semoga di tahun 2022 ini seiring kehidupan kembali normal, maka InsyaAllah akan diperbaiki lagi," kata Ridwan Kamil.

Pewarta: Khaerul Izan

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022