Realisasi investasi di Kabupaten Karawang, Jawa Barat masuk dalam lima besar nasional dengan capaian investasi tertinggi kelima.
"Capaian investasi cukup bagus, karena Pemkab Karawang telah menyediakan fasilitas kemudahan bagi investor," kata Bupati setempat Cellica Nurrachadiana, di Karawang, Kamis.
Baca juga: Karawang posisi kedua investasi tertinggi di Jawa Barat
Sesuai dengan data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Karawang berhasil masuk lima besar nasional sebagai daerah dengan capaian investasi tinggi sebesar Rp26,63 triliun atau terealisasi sebesar 111,75 pada tahun 2021.
Capaian investasi yang cukup tinggi itu dibarengi dengan serapan tenaga kerja yang mencapai 10.839 pekerja.
Dari serapan 10.839 pekerja itu, terdiri atas Penanaman Modal Asing (PMA) menyerap 7.158 tenaga kerja dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebanyak 3.300 tenaga kerja.
Bupati menyampaikan terima kasih kepada pemerintah pusat yang telah mendukung Karawang melalui beragam proyek strategis nasional. Sehingga, Karawang kini semakin maju dan berdaya saing.
Ia juga memberi apresiasi kepada para investor atas kepercayaannya yang telah bersedia menginvestasikan modalnya di Karawang dalam mengembangkan usahanya.
Menurut dia, sejak beberapa tahun terakhir pihaknya telah menyediakan fasilitas kemudahan bagi investor melalui sistem OSS.
Melalui sistem secara online ini, investor dapat terlayani dengan mudah, cepat dan tepat.
Baca juga: Mengurus perizinan di Karawang mudah dan bisa dari rumah
Baca juga: Investasi di Karawang tahun ini mencapai Rp13,8 triliun
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022
"Capaian investasi cukup bagus, karena Pemkab Karawang telah menyediakan fasilitas kemudahan bagi investor," kata Bupati setempat Cellica Nurrachadiana, di Karawang, Kamis.
Baca juga: Karawang posisi kedua investasi tertinggi di Jawa Barat
Sesuai dengan data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Karawang berhasil masuk lima besar nasional sebagai daerah dengan capaian investasi tinggi sebesar Rp26,63 triliun atau terealisasi sebesar 111,75 pada tahun 2021.
Capaian investasi yang cukup tinggi itu dibarengi dengan serapan tenaga kerja yang mencapai 10.839 pekerja.
Dari serapan 10.839 pekerja itu, terdiri atas Penanaman Modal Asing (PMA) menyerap 7.158 tenaga kerja dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebanyak 3.300 tenaga kerja.
Bupati menyampaikan terima kasih kepada pemerintah pusat yang telah mendukung Karawang melalui beragam proyek strategis nasional. Sehingga, Karawang kini semakin maju dan berdaya saing.
Ia juga memberi apresiasi kepada para investor atas kepercayaannya yang telah bersedia menginvestasikan modalnya di Karawang dalam mengembangkan usahanya.
Menurut dia, sejak beberapa tahun terakhir pihaknya telah menyediakan fasilitas kemudahan bagi investor melalui sistem OSS.
Melalui sistem secara online ini, investor dapat terlayani dengan mudah, cepat dan tepat.
Baca juga: Mengurus perizinan di Karawang mudah dan bisa dari rumah
Baca juga: Investasi di Karawang tahun ini mencapai Rp13,8 triliun
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022