Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat, mendukung peran pengusaha lokal yang terus konsisten untuk berkembang demi memajukan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di tengah pandemi COVID-19.

Hal itu disampaikan Pelaksana tugas Wali Kota Bekasi Tri Adhianto saat menghadiri acara peringatan Hari Jadi Ke-2 Jaringan Pengusaha Nasional (Japnas) Kota Bekasi yang turut dihadiri Ketua Umum Japnas Bayu Priawan Djokosoetono.

Baca juga: Produk UMKM Kabupaten Bekasi tembus pasar modern Singapura

"Kehadiran Japnas sejalan dengan visi misi Kota Bekasi memajukan UMKM dalam peningkatan kapasitas dan perluasan sektor usaha. UMKM harus memiliki strategi scale up agar Japnas bisa memberikan kontribusi yang terbaik untuk Kota Bekasi," katanya di Bekasi, Senin.

Acara peringatan yang mengambil tema melesat di tengah tantangan dahsyat itu rencananya juga akan dirangkaikan dengan gelaran Japnas Academy pada 25-26 Januari 2022 dengan tujuan mengajak semua pengusaha dan pelaku usaha UMKM menaikkan kelas bisnisnya.

Tri berharap ajang ini mampu memotivasi pelaku UMKM serta segenap pengusaha di wilayahnya untuk terus berkembang sekaligus beradaptasi dengan kondisi pandemi.
Pengusaha dan pelaku UMKM, kata dia, harus mampu mencari dan membaca peluang dalam setiap tantangan yang dihadapi.

Baca juga: Pemkot Bekasi gandeng mal promosikan produk UMKM

"Saya melihat keoptimisan pada saat ini. Dengan jumlah pemuda yang luar biasa, 10 tahun mendatang pemuda-pemuda ini akan bisa eksis dan mengangkat Indonesia secara ekonomi makro. Pada tahun 2045, kita akan masuk dalam lima besar negara perekonomian terbesar di dunia," ucapnya.

Dirinya mengaku perkembangan perekonomian di Kota Bekasi saat ini terbilang cukup dinamis dengan proyeksi penambahan infrastruktur baru seperti LRT pada Agustus 2022 yang akan memicu pertambahan jumlah penduduk di wilayah itu.

"Bulan Agustus Tahun 2022, LRT akan dibuka dan akan diujicobakan. Diperkirakan di akhir tahun sekitar 2,7 juta orang akan hadir di Kota Bekasi," katanya.

Menurut dia jumlah tersebut potensial untuk dijadikan target pasar. Pemerintah Kota Bekasi berharap para pelaku UMKM dan pengusaha dapat memanfaatkan dan memaksimalkan potensi pasar tersebut.

Baca juga: 500 pelaku UMKM Kota Bekasi ikuti pelatihan produk

Pewarta: Pradita Kurniawan Syah

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022