ANTARAJAWABARAT.com,30/11 - Sebanyak 106 siswa SD Hikmah Teladan Kota Cimahi, Jawa Barat, mengikuti kegiatan Presentasi Budaya Nusantara.

Kegiatan itu merupakan program pihak sekolah bagi kelas 3 agar mengenal suku yang ada di Indonesia, kata Manajer Kelas 3 SD Hikmah Teladan, Mustafa kepada wartawan di Cimahi, Rabu.

"Nama kegiatan ini adalah Unjuk Kerja Kelas Presentasi Budaya Nusantara dilakukan untuk mengenal suku bangsa karena anak-anak jaman sekarang mengenal budaya nusantara sangat rendah," ujarnya.

Sebelum menggelar Presentasi Budaya Nusantara ini para siswa kelas 3 diminta mengunjungi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) untuk melihat sejumlah anjungan suku dan budaya yang ada disana. Hasil dari kunjungan itu, mereka presentasikan dalam kegiatan ini dengan menjelaskan mengenai suku, bahasa, rumah adat, tarian bahkan mata pencaharian warganya.

"Dengan mengenal budaya dan adat istiadat Indonesia diharapkan akan tertanam kuat dalam benak anak-anak untuk mencintai bangsa. Apalagi mereka itu calon pemimpin bangsa kita di masa yang akan datang," ujarnya.

Febriyanti, guru Musik dan Tari SD Hikmah Teladan menambahkan para siswa yang mengikuti kegiatan tersebut terselip lima orang siswa yang berkebutuhan khusus. Dalam praktiknya, anak-anak tersebut tetap disatukan dengan siswa reguler. Hal itu dilakukan agar mereka bisa berbaur dan terbiasa dengan aktivitas yang dilakukan oleh beragam siswa.

"Kecuali untuk bidang akademis mereka kita pisahkan dan kita lengkapi dengan guru pendamping. Bahkan pada pelajaran tertentu mereka kita masukkan ke ruangan stimulasi," ujarnya.

Sementara itu, salah seorang orang tua siswa, Reni Khodijah mengaku senang dengan kegiatan yang diselenggarakan oleh pihak sekolah, karena dengan kegiatan itu, anaknya menjadi lebih paham mengenai suku Sunda dan Minang.

"Anak saya sedikit-sedikit bisa menggunakan bahasa perkenalan dengan bahasa daerah minang. Ini kan luar biasa. Hal ini perlu terus diajarkan agar anak lebih mencintai tanah airnya sendiri," kata Reni.***6***

Hedi A

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2011