Pemerintah Kota Cirebon, Jawa Barat, terus mengejar sektor Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2), untuk mempercepat pembangunan daerah.

"Kita ketahui, salah satu sumber pembiayaan untuk membangun kota ini adalah dari sektor pajak. Jadi butuh trobosan guna meningkatkan sektor pajak," kata Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis di Cirebon, Jumat.

Azis mengatakan saat ini melalui Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) tengah mencetak secara massal Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT) Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2).

Menurutnya cetak massal SPPT PBB-P2 merupakan bentuk dari kesiapan Pemda Kota Cirebon untuk memaksimalkan pendapatan daerah dari sektor pajak.

"Jadi, cetak massal SPT PBB-P2 ini untuk mempercepat masyarakat tahu, berapa pajak yang harus dibayarkan atas kepemilikan tanah dan bangunan," ujarnya.
Azis berharap, melalui cetak massal SPPT PBB-P2 yang kemudian dibagikan kepada wajib pajak, dapat mempercepat pembayaran pajak dan mereka tidak harus menunggu masa jatuh tempo.

Setelah dicetak massal, sambung Azis, selanjutnya SPPT PBB-P2 akan didistribusikan melalui kecamatan, kelurahan, termasuk RW.

"PR kita bagaimana mengedukasi masyarakat Kota Cirebon untuk taat pajak. Dengan begitu, akan membantu pembangunan di Kota Cirebon," katanya.

Pewarta: Khaerul Izan

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022