Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol Suntana meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi COVD-19 yang diikuti ratusan santri Pondok Pesantren Assalam dan ribuan buruh serta karyawan yang bekerja di PT Yongjin, Kabupaten Sukabumi.
"Saya apresiasi antusiasme warga Jabar khususnya Kabupaten Sukabumi untuk melaksanakan vaksinasi dan kami pun terus akan membantu pemerintah agar sasaran target vaksinasi bisa tercapai," kata Suntana kepada wartawan di Sukabumi, Senin.
Kunjungan kerja yang dilaksanakan di dua lokasi berbeda ini, untuk di Ponpes Assalam, Kecamatan Warungkiara pelaksanaan vaksinasi diikuti sekitar 500 santri, sementara di PT Yongjin Kecamatan Cicurug target sasarannya sebanyak 3.500 buruh dan karyawan yang divaksinasi.
Menurutnya jendral bintang dua ini, antusiasme warga untuk melaksanakan vaksinasi yang terus meningkat, ini menunjukan masyarakat telah sadar akan pentingnya mendapatkan vaksin untuk keselamatan dan kesehatannya dari serangan COVID-19.
Namun demikian, ia mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat yang sudah divaksin baik dosis pertama maupun yang sudah lengkap atau dosis kedua untuk tetap menjaga kesehatannya dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Selain itu, vaksinasi akan sulit mencapai target jika tidak ada bantuan maupun kerjasama dari seluruh pihak, maka dari itu ia akan terus mendorong semua stakeholder atau pemangku kepentingan, komunitas, badan usaha dan lainnya untuk bergotong royong dalam mempercepat proses vaksinasi untuk masyarakat.
Saat ini masyarakat sudah mudah mendapatkan vaksin dengan hanya mendatangi lokasi-lokasi yang menjadi pusat kegiatan vaksinasi, bahkan layanan vaksinasi dari pintu ke pintu juga terus dilaksanakan pemerintah dan berbagai lembaga lainnya seperti Polri.
"Masyarakat nanti bisa datang langsung ke lokasi vaksin yang sudah disiapkan oleh pihak terkait, baik itu di gerai vaksin atau yang lainnya dan dipastikan tidak akan dipersulit," tambahnya.
Kunjungan kerja orang nomor satu di Polda Jabar ini juga dihadiri unsur Forkopimda Kabupaten Sukabumi seperti Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah, Bupati Sukabumi Marwan Hamami, Sekretaris Daerah Ade Suryaman, Dandim 0622 Letkol (Arm) Suyikno, Kajari Kabupaten Sukabumi Bambang Yunianto dan Kepala Dinas Kesehatan Harun Al Rasyid serta unsur Forkopimcam Cicurug dan Warungkiara.
Baca juga: Polisi Sukabumi tangkap tiga remaja terduga pembunuh pelajar SMK Bogor
Baca juga: Angin kencang dan banjir rusakkan rumah dan fasilitas umum di Sukabumi
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
"Saya apresiasi antusiasme warga Jabar khususnya Kabupaten Sukabumi untuk melaksanakan vaksinasi dan kami pun terus akan membantu pemerintah agar sasaran target vaksinasi bisa tercapai," kata Suntana kepada wartawan di Sukabumi, Senin.
Kunjungan kerja yang dilaksanakan di dua lokasi berbeda ini, untuk di Ponpes Assalam, Kecamatan Warungkiara pelaksanaan vaksinasi diikuti sekitar 500 santri, sementara di PT Yongjin Kecamatan Cicurug target sasarannya sebanyak 3.500 buruh dan karyawan yang divaksinasi.
Menurutnya jendral bintang dua ini, antusiasme warga untuk melaksanakan vaksinasi yang terus meningkat, ini menunjukan masyarakat telah sadar akan pentingnya mendapatkan vaksin untuk keselamatan dan kesehatannya dari serangan COVID-19.
Namun demikian, ia mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat yang sudah divaksin baik dosis pertama maupun yang sudah lengkap atau dosis kedua untuk tetap menjaga kesehatannya dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Selain itu, vaksinasi akan sulit mencapai target jika tidak ada bantuan maupun kerjasama dari seluruh pihak, maka dari itu ia akan terus mendorong semua stakeholder atau pemangku kepentingan, komunitas, badan usaha dan lainnya untuk bergotong royong dalam mempercepat proses vaksinasi untuk masyarakat.
Saat ini masyarakat sudah mudah mendapatkan vaksin dengan hanya mendatangi lokasi-lokasi yang menjadi pusat kegiatan vaksinasi, bahkan layanan vaksinasi dari pintu ke pintu juga terus dilaksanakan pemerintah dan berbagai lembaga lainnya seperti Polri.
"Masyarakat nanti bisa datang langsung ke lokasi vaksin yang sudah disiapkan oleh pihak terkait, baik itu di gerai vaksin atau yang lainnya dan dipastikan tidak akan dipersulit," tambahnya.
Kunjungan kerja orang nomor satu di Polda Jabar ini juga dihadiri unsur Forkopimda Kabupaten Sukabumi seperti Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah, Bupati Sukabumi Marwan Hamami, Sekretaris Daerah Ade Suryaman, Dandim 0622 Letkol (Arm) Suyikno, Kajari Kabupaten Sukabumi Bambang Yunianto dan Kepala Dinas Kesehatan Harun Al Rasyid serta unsur Forkopimcam Cicurug dan Warungkiara.
Baca juga: Polisi Sukabumi tangkap tiga remaja terduga pembunuh pelajar SMK Bogor
Baca juga: Angin kencang dan banjir rusakkan rumah dan fasilitas umum di Sukabumi
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021