Menteri Agama Republik Indonesia Yaqut Cholil Qoumas akan bertolak ke Arab Saudi pada akhir tahun ini guna memastikan penyelenggaraan ibadah haji dan umrah pada 2022.
"Soal haji dan umrah mudah-mudahan akhir tahun ini saya bisa berangkat ke Arab Saudi untuk mendapatkan kejelasan," katanya usai menutup kegiatan Madrasah Moderasi Beragama (MBB) PW GP Ansor Babel di Belitung, Sabtu.
Ia mengatakan keberangkatan menuju Arab Saudi tersebut dilakukan guna memastikan kepastian terkait dengan penyelenggaraan ibadah haji dan umrah tahun mendatang.
"Sehingga nanti kami bisa mendapat kejelasan bagaimana apakah pelaksanaan umrah sudah dipulihkan dan apakah haji tahun depan juga sudah dipulihkan," ujar dia.
Ia mengatakan dalam pertemuan nanti dengan pihak pemerintah Arab Saudi, pihaknya juga berusaha agar Indonesia mendapatkan tambahan kuota dari Arab Saudi pada pelaksanaan musim haji tahun depan.
"Kami akan usahakan (penambahan kuota, red.) kalau saya menjamin tidak bisa karena yang punya otoritas adalah pemerintah Arab Saudi," katanya.
Dirinya meminta doa restu dari masyarakat Indonesia agar pertemuannya yang dilaksanakan nantinya dapat membuahkan hasil.
"Kami akan berupaya semaksimal mungkin sesuai dengan kemampuan kami agar tahun depan masyarakat kita bisa berangkat menunaikan ibadah haji dan umrah," ujarnya.
Baca juga: Erick Thohir punya mimpi berinvestasi bangun rumah haji di Mekkah
Baca juga: Calon jamaah haji diminta proaktif dalam program vaksinasi
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
"Soal haji dan umrah mudah-mudahan akhir tahun ini saya bisa berangkat ke Arab Saudi untuk mendapatkan kejelasan," katanya usai menutup kegiatan Madrasah Moderasi Beragama (MBB) PW GP Ansor Babel di Belitung, Sabtu.
Ia mengatakan keberangkatan menuju Arab Saudi tersebut dilakukan guna memastikan kepastian terkait dengan penyelenggaraan ibadah haji dan umrah tahun mendatang.
"Sehingga nanti kami bisa mendapat kejelasan bagaimana apakah pelaksanaan umrah sudah dipulihkan dan apakah haji tahun depan juga sudah dipulihkan," ujar dia.
Ia mengatakan dalam pertemuan nanti dengan pihak pemerintah Arab Saudi, pihaknya juga berusaha agar Indonesia mendapatkan tambahan kuota dari Arab Saudi pada pelaksanaan musim haji tahun depan.
"Kami akan usahakan (penambahan kuota, red.) kalau saya menjamin tidak bisa karena yang punya otoritas adalah pemerintah Arab Saudi," katanya.
Dirinya meminta doa restu dari masyarakat Indonesia agar pertemuannya yang dilaksanakan nantinya dapat membuahkan hasil.
"Kami akan berupaya semaksimal mungkin sesuai dengan kemampuan kami agar tahun depan masyarakat kita bisa berangkat menunaikan ibadah haji dan umrah," ujarnya.
Baca juga: Erick Thohir punya mimpi berinvestasi bangun rumah haji di Mekkah
Baca juga: Calon jamaah haji diminta proaktif dalam program vaksinasi
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021