Bupati Bogor Ade Yasin melantik tiga direksi baru Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Kahuripan periode 2021-2026 di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis.
"Harapannya, bukan sekedar kemampuan yang normatif, tetapi mampu menciptakan sesuatu hal yang baru, yang lebih inovatif. Salah satunya, yang dapat meningkatkan pelayanan-pelayanan manual menjadi pelayanan berbasis digital," kata Bupati Ade Yasin usai pelantikan.
Jajaran direksi yang dilantik yaitu Yuliansyah Anwar sebagai Direktur Utama, Abdul Somad sebagai Direktur Umum, dan Tedi Kurniawan sebagai Direktur Operasional.
Ia berharap tiga direksi tersebut kompak dalam menjalankan program-program Perumda Tirta Kahuripan, terutama dalam hal pelayanan, mengingat kini masyarakat lebih kritis dalam melakukan komplain.
“Layani secara berkelanjutan, memadai, dan mengerahkan segala kemampuan," ujar Bupati Ade Yasin.
Menurutnya, proses penentuan nama-nama direksi pun dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor berdasarkan keahlian karena tuntutan peningkatan kualitas layanan.
Maka, ia meminta para direksi tersebut melahirkan inovasi dalam hal pelayanan. Karena tidak menutup kemungkinan ke depan Perumda Tirta Kahuripan memiliki pesaing dalam pelayanan penyediaan air bersih.
“Tidak menutup kemungkinan akan ada perusahaan-perusahaan air lain yang masuk menjadi pelayan industri-industri besar. Kita akan kalah bersaing jika kinerja kita hanya begini-begini saja atau flat atau hanya normatif,” katanya.
Bupati Ade Yasin juga meminta perusahaan plat merah tersebut meningkatkan potensi pendapatan dari sambungan-sambungan baru.
“Atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Bogor, kami ucapkan selamat atas dilantiknya para direksi baru. Kami menaruh harapan kepada jajaran direksi yang baru ini untuk terus bekerja keras dan terdepan dalam melayani masyarakat dengan pelayanan yang prima,” ujarnya.
Baca juga: Bupati Ade Yasin gandeng 17 Perguruan Tinggi di Bogor demi lahirkan inovasi
Baca juga: Bupati Bogor kukuhkan Komite Kabekraf demi pulihkan ekonomi
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
"Harapannya, bukan sekedar kemampuan yang normatif, tetapi mampu menciptakan sesuatu hal yang baru, yang lebih inovatif. Salah satunya, yang dapat meningkatkan pelayanan-pelayanan manual menjadi pelayanan berbasis digital," kata Bupati Ade Yasin usai pelantikan.
Jajaran direksi yang dilantik yaitu Yuliansyah Anwar sebagai Direktur Utama, Abdul Somad sebagai Direktur Umum, dan Tedi Kurniawan sebagai Direktur Operasional.
Ia berharap tiga direksi tersebut kompak dalam menjalankan program-program Perumda Tirta Kahuripan, terutama dalam hal pelayanan, mengingat kini masyarakat lebih kritis dalam melakukan komplain.
“Layani secara berkelanjutan, memadai, dan mengerahkan segala kemampuan," ujar Bupati Ade Yasin.
Menurutnya, proses penentuan nama-nama direksi pun dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor berdasarkan keahlian karena tuntutan peningkatan kualitas layanan.
Maka, ia meminta para direksi tersebut melahirkan inovasi dalam hal pelayanan. Karena tidak menutup kemungkinan ke depan Perumda Tirta Kahuripan memiliki pesaing dalam pelayanan penyediaan air bersih.
“Tidak menutup kemungkinan akan ada perusahaan-perusahaan air lain yang masuk menjadi pelayan industri-industri besar. Kita akan kalah bersaing jika kinerja kita hanya begini-begini saja atau flat atau hanya normatif,” katanya.
Bupati Ade Yasin juga meminta perusahaan plat merah tersebut meningkatkan potensi pendapatan dari sambungan-sambungan baru.
“Atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Bogor, kami ucapkan selamat atas dilantiknya para direksi baru. Kami menaruh harapan kepada jajaran direksi yang baru ini untuk terus bekerja keras dan terdepan dalam melayani masyarakat dengan pelayanan yang prima,” ujarnya.
Baca juga: Bupati Ade Yasin gandeng 17 Perguruan Tinggi di Bogor demi lahirkan inovasi
Baca juga: Bupati Bogor kukuhkan Komite Kabekraf demi pulihkan ekonomi
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021