Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat menerima bantuan 25 unit konsentrator oksigen dari GoTo, induk perusahaan Gojek, Tokopedia, dan GoTo Finance yang diserahkan di Gate 19 Stadion Patriot Candrabhaga, Selasa.

"Terima kasih atas bantuan yang sangat bermanfaat bagi para pasien COVID-19 ini meski kini sudah menurun drastis kasusnya," kata Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi di Bekasi, Selasa.

Dia mengatakan bantuan ini akan segera didistribusikan ke RSUD Chasbullah Abdul Majid serta triase IGD Rumah Sakit Darurat Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi.

"Kita buatkan berita acaranya melalui Dinas Kesehatan agar bisa langsung alokasikan pendistribusiannya," katanya.

VP Regional Government Relation Gojek Gautama Adi Kusuma mengatakan 25 unit konsentrator ini diberikan sebagai bantuan untuk penanganan pandemi COVID-19.

"Semoga bermanfaat bagi Pemkot Bekasi untuk menangani pasien COVID-19 di masa pandemi ini," katanya.

Pihaknya sebelumnya juga telah menyerahkan 200 unit konsentrator oksigen kepada Kementerian Kesehatan RI yang dilanjutkan dengan penyerahan lebih dari 385 unit kepada Pemkab, Pemkot, dan Pemprov di Jawa Barat, Pemkot dan Pemkab di DI Yogyakarta, Pemkab dan Pemkot di Jawa Timur, serta Pemprov Bali.

Penyerahan bantuan ini merupakan bagian dari semangat gerakan #BangkitBersama, yang diinisiasi GoTo, sebuah gerakan yang bertujuan untuk membantu masyarakat Indonesia dalam penanganan COVID-19 melalui ekosistem GoTo.

"Gerakan ini juga mendukung masyarakat termasuk UMKM dan pekerja sektor informal untuk dapat bangkit dari pandemi COVID-19 sekaligus membantu mempercepat pertumbuhan ekonomi lokal," katanya.

Konsentrator oksigen merupakan perangkat untuk menghilangkan kandungan nitrogen yang ada di udara sehingga menghasilkan oksigen murni hingga 96 persen yang dapat digunakan bagi penderita COVID-19.

Baca juga: Sejumlah menteri hadiri peresmian fasilitas oksigen di Cikarang Bekasi

Baca juga: RSUD Bekasi pastikan persediaan oksigen medis aman

Baca juga: PLN jamin keandalan listrik ke produsen oksigen medis

Pewarta: Pradita Kurniawan Syah

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021