Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, Jawa Barat menyatakan vaksinasi COVID-19 di daerah itu saat ini rerata baru bisa mencapai 2.450 per hari dan ini dikarenakan masih minimnya pasokan vaksin yang diterima.
"Kecepatan vaksinasi COVID-19 kita rata-rata 2.450 per hari," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Sartono di Cirebon, Rabu.
Ia mengatakan dengan kecepatan vaksinasi seperti sekarang ini yaitu diangka 2.450 per hari, maka kekebalan kelompok baru bisa tercapai pada Agustus 2023.
Karena, katanya, warga Kabupaten Cirebon yang masuk sasaran vaksinasi COVID-19 berjumlah 1,7 juta jiwa.
Untuk mempercepat kekebalan kelompok, kata dia, maka dibutuhkan percepatan vaksinasi dan juga ketersediaan vaksin yang mencukupi.
"Kalau fasilitas kita sudah ada, sentra vaksinasi juga mulai bermunculan, tapi yang kurang saat ini kiriman vaksinnya," katanya.
Ia menambahkan ketika pemerintah ingin mempercepat vaksinasi, maka ketersediaan vaksin juga harus memenuhi kebutuhan di lapangan.
Akan tetapi dari informasi yang didapat, pada bulan September nanti vaksin akan lebih banyak, sehingga diharapkan kekebalan kelompok dapat tercapai segera mungkin.
"Kalau kita ingin kekebalan kelompok terjadi pada akhir tahun, maka per hari harus melakukan vaksinasi kepada 17.950 warga," demikian Sartono.
Baca juga: Nihil penambahan kasus harian positif COVID-19 di Kota Cirebon
Baca juga: Turun drastis, kasus aktif COVID-19 di Kabupaten Cirebon
Baca juga: Stok vaksin COVID-19 di Kota Cirebon habis akhir Agustus
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
"Kecepatan vaksinasi COVID-19 kita rata-rata 2.450 per hari," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Sartono di Cirebon, Rabu.
Ia mengatakan dengan kecepatan vaksinasi seperti sekarang ini yaitu diangka 2.450 per hari, maka kekebalan kelompok baru bisa tercapai pada Agustus 2023.
Karena, katanya, warga Kabupaten Cirebon yang masuk sasaran vaksinasi COVID-19 berjumlah 1,7 juta jiwa.
Untuk mempercepat kekebalan kelompok, kata dia, maka dibutuhkan percepatan vaksinasi dan juga ketersediaan vaksin yang mencukupi.
"Kalau fasilitas kita sudah ada, sentra vaksinasi juga mulai bermunculan, tapi yang kurang saat ini kiriman vaksinnya," katanya.
Ia menambahkan ketika pemerintah ingin mempercepat vaksinasi, maka ketersediaan vaksin juga harus memenuhi kebutuhan di lapangan.
Akan tetapi dari informasi yang didapat, pada bulan September nanti vaksin akan lebih banyak, sehingga diharapkan kekebalan kelompok dapat tercapai segera mungkin.
"Kalau kita ingin kekebalan kelompok terjadi pada akhir tahun, maka per hari harus melakukan vaksinasi kepada 17.950 warga," demikian Sartono.
Baca juga: Nihil penambahan kasus harian positif COVID-19 di Kota Cirebon
Baca juga: Turun drastis, kasus aktif COVID-19 di Kabupaten Cirebon
Baca juga: Stok vaksin COVID-19 di Kota Cirebon habis akhir Agustus
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021