Sebanyak 80.000 siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menjadi target vaksinasi COVID-19 perdana untuk kalangan pelajar di daerah itu.
 

"Jumlah pelajar SMP ada sekitar 80 ribu siswa. Orang tua murid sudah mengizinkan anaknya untuk mengikuti vaksinasi massal yang akan digelar dalam waktu dekat ini," kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi Carwinda di Cikarang, Senin.
 

Ia mengatakan program vaksinasi pelajar di daerahnya akan diawali dengan menyasar pelajar SMP Negeri sebagai bagian dari upaya penanganan pandemi COVID-19.
 

"Baru setelah itu akan menyasar ke pelajar SMA, kita selesaikan dulu untuk pelajar SMP," katanya.
 

Carwinda menjelaskan 80.000 pelajar itu merupakan siswa SMP Negeri. Setelah menyelesaikan vaksinasi kepada katagori tersebut pihaknya akan melanjutkan kegiatan serupa dengan sasaran pelajar SMP di sekolah swasta.
 

Dia mencatat total ada 120.000 pelajar SMP Swasta dan Madrasah Tsanawiyah di daerahnya sehingga jika ditotal ada 200.000 pelajar SMP di Kabupaten Bekasi yang akan disuntik vaksin COVID-19.
 

"Kami juga sedang ajukan penambahan alokasi vaksin sehingga seluruh pelajar SMP bisa segera divaksin secara bertahap ya, mulai pelajar SMP Negeri, swasta, kemudia juga pelajar SMA," ucapnya.
 

Carwinda berharap vaksinasi massal bagi pelajar ini mampu menciptakan kekebalan kelompok khususnya di kalangan dunia pendidikan. Dengan terciptanya imunitas kelompok tersebut, evaluasi sistem pembelajaran juga akan dilakukan termasuk mengalihkan sekolah daring ke sekolah tatap muka kembali.
 

"Untuk memudahkan pemantauan di lapangan diharapkan nanti pelajar yang sudah divaksin agar menunjukkan kartu vaksinnya. Semoga sekolah tatap muka yang sudah kita nantikan bersama bisa segera terwujud," kata dia.

Baca juga: Kabupaten Bekasi siapkan vaksinasi pelajar di sekolah

Baca juga: Ribuan pelajar ikuti Vaksinasi COVID-19 yang digelar di Itenas Bandung

Baca juga: Purwakarta mulai gulirkan vaksinasi untuk pelajar

Pewarta: Pradita Kurniawan Syah

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021