Ratusan pegawai PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi menjalani vaksinasi COVID-19 dosis kedua yang dijadwalkan berlangsung selama dua hari mulai Rabu ini atas kerja sama Tim Satgas COVID-19 PDAM dengan Puskesmas Sukamahi Cikarang Pusat.
"Hari ini diikuti 130 pegawai PDAM, selebihnya di hari kedua besok," kata Ketua Tim Satgas COVID-19 PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi Ahmad Gunawan di Kantor Pusat PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu.
Ahmad mengatakan pemberian vaksinasi COVID-19 ini merupakan agenda lanjutan vaksinasi serupa dosis pertama yang telah dilangsungkan pada 16 dan 17 Juni 2021.
"Saat pemberian vaksin dosis pertama lalu ada 272 pegawai kami yang telah menerima dosis vaksin dari total 300 orang target penerima," katanya.
"Pelaksanaan vaksinasi dosis kedua hari ini berjalan lancar. Pegawai antusias mengikuti vaksinasi. Besok Kamis hari kedua, diharapkan semua pegawai yang sudah divaksin dosis pertama, dapat mengikutinya," imbuh dia.
Pegawai PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum disuntik vaksin COVID-19 dosis kedua di Kantor Pusat PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi, Jalan Inspeksi Kalimalang, Kampung Tegal Danas, Kecamatan Cikarang Pusat, Rabu (14/7). (ANTARA/Pradita Kurniawan Syah).
Ahmad memastikan mereka yang hari ini menerima suntik vaksin dosis kedua sudah dinyatakan lulus pemeriksaan kesehatan meski ada beberapa pegawai yang tidak disuntik vaksin dosis kedua akibat terkonfirmasi terpapar COVID-19.
"Jadi jumlahnya berkurang dari jumlah yang ditargetkan. Mereka yang terpapar tetap divaksin menunggu sehat sesuai aturan kesehatan," katanya.
Setelah menyelesaikan vaksinasi dosis kedua ini pihaknya kembali berencana melakukan vaksinasi gelombang berikutnya dengan berkoordinasi bersama tim Puskesmas Sukamahi.
"Kita menyesuaikan saja dengan waktu tim Puskesmas. Yang jelas semua pegawai PDAM harus divaksin, pelaksanaannya bertahap," ucapnya.
Ahmad juga mempersilakan pegawai PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi menjalani vaksinasi mandiri di tempat lain namun harus melaporkannya ke satgas sehingga semua pegawai yang telah divaksin bisa terdata dengan baik.
"Betapa pentingnya vaksinasi untuk kesehatan dan keselamatan bersama sebab pegawai kami itu khan bersentuhan langsung dalam pelayanan kepada masyarakat luas," kata dia.
