Karawang, 20/9 (ANTARA) - Pelita Jaya tidak mampu menumbangkan Persika Karawang dan harus puas dengan skor imbang 2-2 dalam pertandingan persahabatan di Stadion Singaperbangsa, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Senin sore.
Walaupun sejak "kick off" tim Pelita Jaya melakukan serangan, tetapi masih bisa dihadang oleh barisan belakang para pemain Persika yang merupakan salah satu tim sepak bola di Divisi I Liga Indonesia.
Anak asuh Djajang Nurjaman itu hanya mengoleksi berbagai peluang dalam pertandingan menit-menit awal. Baru pada menit ke-19, pemain depan Pelita Jaya, Feriyansah, mampu menjebol gawang Persika yang dijaga Robi.
Gol perdana Pelita Jaya itu tercipta setelah pemain Pelita Jaya U-21, Feriyansah memanfaatkan umpan dari Jajang Mulyana, dengan menanduk bola ke gawang Persika. Hingga akhirnya, tandukan itu menggetarkan jaring gawang Persika.
Walaupun mendapat semangat dengan gol perdana itu, tetapi Pelita Jaya tidak mampu menambah keunggulan hingga wasit yang memimpin pertandingan, Kusmawan, meniup pluit panjang, sebagai pertanda berakhirnya babak pertama.
Selama babak pertama, serangan yang digencarkan skuad Pelita Jaya cukup mudah dikandaskan para pemain belakang Persika.
Memasuki babak kedua, Pelita Jaya semakin menggencarkan serangan, tetapi justru Persika yang mampu membalas ketertinggalan gol.
Pada menit ke-78, pemain Persika, Ferdi Darmawan, mampu menciptkan gol setelah memanfaatkan kemelut di depan gawang Pelita Jaya. Sehingga, skor menjadi imbang 1-1.
Dua menit kemudian, tepatnya pada menit ke-80, pemain Persika, Sahrul, menambah koleksi gol hingga Persika unggul 1-2 atas Pelita Jaya.
Tertinggal satu gol, skuad Pelita Jaya pun terus melakukan serangan, bermain melalui sayap kiri dan kanan untuk membalas ketertinggalan. Tetapi, rapatnya barisan belakang Persika mampu menahan gempuran skuad Pelita Jaya.
Baru pada saat mendekati "injury time", Pelita Jaya mampu menambah ketertinggalan, hingga skor imbang 2-2, setelah Jajang Mulyana berhasil mengeksekusi tendangan penalti, buah dari pelanggaran yang dilakukan pemain belakang Persika.
Hingga permainan berakhir, skor tetap imbang, 2-2.
Manajer Pelita Jaya, Lalu Mara, kepada ANTARA, mengatakan, permainan Persika cukup bagus saat melawan Pelita Jaya dalam pertandingan persahabatan itu.
Namun, katanya, karena skuad Pelita Jaya bermain dengan hati-hati atau tidak "full", skor menjadi imbang.
"Dalam pertandingan melawan Persika itu murni pemain inti Pelita Jaya. Tetapi, permainan yang ditampilkan belum full, karena hanya sekadar pertandingan persahabatan," katanya, di Karawang, Senin.
Dikatakannya, para pemain bermain dengan hati-hati agar tidak cedera setelah pertandingan persahabatan tersebut.
Sebab, pada 26 September 2010 nanti, Pelita Jaya akan menjamu Persiwa pada laga perdana gLiga Super Indonesia (LSI) 2010/2011.
Ali Khumaini
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010
Walaupun sejak "kick off" tim Pelita Jaya melakukan serangan, tetapi masih bisa dihadang oleh barisan belakang para pemain Persika yang merupakan salah satu tim sepak bola di Divisi I Liga Indonesia.
Anak asuh Djajang Nurjaman itu hanya mengoleksi berbagai peluang dalam pertandingan menit-menit awal. Baru pada menit ke-19, pemain depan Pelita Jaya, Feriyansah, mampu menjebol gawang Persika yang dijaga Robi.
Gol perdana Pelita Jaya itu tercipta setelah pemain Pelita Jaya U-21, Feriyansah memanfaatkan umpan dari Jajang Mulyana, dengan menanduk bola ke gawang Persika. Hingga akhirnya, tandukan itu menggetarkan jaring gawang Persika.
Walaupun mendapat semangat dengan gol perdana itu, tetapi Pelita Jaya tidak mampu menambah keunggulan hingga wasit yang memimpin pertandingan, Kusmawan, meniup pluit panjang, sebagai pertanda berakhirnya babak pertama.
Selama babak pertama, serangan yang digencarkan skuad Pelita Jaya cukup mudah dikandaskan para pemain belakang Persika.
Memasuki babak kedua, Pelita Jaya semakin menggencarkan serangan, tetapi justru Persika yang mampu membalas ketertinggalan gol.
Pada menit ke-78, pemain Persika, Ferdi Darmawan, mampu menciptkan gol setelah memanfaatkan kemelut di depan gawang Pelita Jaya. Sehingga, skor menjadi imbang 1-1.
Dua menit kemudian, tepatnya pada menit ke-80, pemain Persika, Sahrul, menambah koleksi gol hingga Persika unggul 1-2 atas Pelita Jaya.
Tertinggal satu gol, skuad Pelita Jaya pun terus melakukan serangan, bermain melalui sayap kiri dan kanan untuk membalas ketertinggalan. Tetapi, rapatnya barisan belakang Persika mampu menahan gempuran skuad Pelita Jaya.
Baru pada saat mendekati "injury time", Pelita Jaya mampu menambah ketertinggalan, hingga skor imbang 2-2, setelah Jajang Mulyana berhasil mengeksekusi tendangan penalti, buah dari pelanggaran yang dilakukan pemain belakang Persika.
Hingga permainan berakhir, skor tetap imbang, 2-2.
Manajer Pelita Jaya, Lalu Mara, kepada ANTARA, mengatakan, permainan Persika cukup bagus saat melawan Pelita Jaya dalam pertandingan persahabatan itu.
Namun, katanya, karena skuad Pelita Jaya bermain dengan hati-hati atau tidak "full", skor menjadi imbang.
"Dalam pertandingan melawan Persika itu murni pemain inti Pelita Jaya. Tetapi, permainan yang ditampilkan belum full, karena hanya sekadar pertandingan persahabatan," katanya, di Karawang, Senin.
Dikatakannya, para pemain bermain dengan hati-hati agar tidak cedera setelah pertandingan persahabatan tersebut.
Sebab, pada 26 September 2010 nanti, Pelita Jaya akan menjamu Persiwa pada laga perdana gLiga Super Indonesia (LSI) 2010/2011.
Ali Khumaini
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010