Tasikmalaya, 20/8 (ANTARA) - Puluhan mahasiswa baru tahun 2010, Universitas Siliwangi (Unsil), Tasikmalaya, Jawa Barat, pingsan saat mengikuti kegiatan ospek di kampus Jalan Siliwangi, Kota Tasikmalaya, Kamis (19/8).
Ketua Pelaksana Ospek Unsil, Eka Somantri, kepada wartawan, mengatakan sejak digelarnya ospek Senin (16/8) banyak peserta setiap harinya hingga Kamis terhitung sekitar 30 orang pingsan dalam beberapa kegiatan rangkaian pelaksaan ospek.
Menurut dia, banyaknya peserta ospek disebabkan lemas dan kecapean karena bertepatan dengan bulan suci ramadhan yang banyak mahasiswa baru sedang menjalankan ibadah puasa namun kondisi kesehatannya sedang lemah.
"Banyak peserta juga yang kondisi kesehatannya sedang sakit, sehhingga pingsan karena kelelahan," katanya.
Kegiatan ospek di bulan ramadhan, kata dia pihak panitia tidak terlalu memaksa peserta untuk melanjutkan rangkaian kegiatan ospek jika pesertanya sakit atau merasa kecapean dan lemas.
Bahkan antisipasi kejadian peserta yang pingsan, kata Eka, pihak panitia sudah menyiapkan tiga orang dokter untuk mengatasi peserta yang sakit atau pingsan.
Selain itu, menghindari peserta tidak kelelahan saat mengikuti kegiatan ospek, kata Eka segala rangkaian pelaksanaan ospek tidak terlalu memberatkan peserta, bahkan ada pengurangan waktu dua hari dari ospek tahun sebelumnya dilaksanakan tujuh hari.
"Ospek tahun sekarang dikurangi waktunya yang hanya lima hari, bahkan kegiatannya tidak terlalu berat, berdasarkan kebijakan kampus," kata Eka menambahkan kegiatan ospek kebanyakan digelar dalam ruangan.
Selain itu selama kegiatan ospek, kata Eka, materi yang disampaikan berkaitan tentang Ramadhan dan peningkatan iman dan taqwa kepada mahasiswa baru beragama Islam.
"Kegiatannya tidak lepas dari materi tentang ramdhan dan pengenalan kampus, itu juga disampaikan di dalam ruangan," katanya menegaskan tidak ada tindakan panitia yang bersikap keras terhadap peserta.
Sementara itu kegiatan ospek bagi mahasiswa baru Unsil diikuti sebanyak 3.282 orang, dari berbagai daerah dalam dan luar Tasikmalaya.***4***
(U.KR-FPM/C/Y008/Y008) 20-08-2010 04:11:52
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010
Ketua Pelaksana Ospek Unsil, Eka Somantri, kepada wartawan, mengatakan sejak digelarnya ospek Senin (16/8) banyak peserta setiap harinya hingga Kamis terhitung sekitar 30 orang pingsan dalam beberapa kegiatan rangkaian pelaksaan ospek.
Menurut dia, banyaknya peserta ospek disebabkan lemas dan kecapean karena bertepatan dengan bulan suci ramadhan yang banyak mahasiswa baru sedang menjalankan ibadah puasa namun kondisi kesehatannya sedang lemah.
"Banyak peserta juga yang kondisi kesehatannya sedang sakit, sehhingga pingsan karena kelelahan," katanya.
Kegiatan ospek di bulan ramadhan, kata dia pihak panitia tidak terlalu memaksa peserta untuk melanjutkan rangkaian kegiatan ospek jika pesertanya sakit atau merasa kecapean dan lemas.
Bahkan antisipasi kejadian peserta yang pingsan, kata Eka, pihak panitia sudah menyiapkan tiga orang dokter untuk mengatasi peserta yang sakit atau pingsan.
Selain itu, menghindari peserta tidak kelelahan saat mengikuti kegiatan ospek, kata Eka segala rangkaian pelaksanaan ospek tidak terlalu memberatkan peserta, bahkan ada pengurangan waktu dua hari dari ospek tahun sebelumnya dilaksanakan tujuh hari.
"Ospek tahun sekarang dikurangi waktunya yang hanya lima hari, bahkan kegiatannya tidak terlalu berat, berdasarkan kebijakan kampus," kata Eka menambahkan kegiatan ospek kebanyakan digelar dalam ruangan.
Selain itu selama kegiatan ospek, kata Eka, materi yang disampaikan berkaitan tentang Ramadhan dan peningkatan iman dan taqwa kepada mahasiswa baru beragama Islam.
"Kegiatannya tidak lepas dari materi tentang ramdhan dan pengenalan kampus, itu juga disampaikan di dalam ruangan," katanya menegaskan tidak ada tindakan panitia yang bersikap keras terhadap peserta.
Sementara itu kegiatan ospek bagi mahasiswa baru Unsil diikuti sebanyak 3.282 orang, dari berbagai daerah dalam dan luar Tasikmalaya.***4***
(U.KR-FPM/C/Y008/Y008) 20-08-2010 04:11:52
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010