Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan harga sejumlah kebutuhan pokok di Kota Bandung, Jawa Barat relatif stabil pada hari pertama puasa Ramadhan 1442 H.
"Kita bisa lihat secara keseluruhan harga barang pokok dan penting ini sebenarnya stabil ya, apalagi kalau kita lihat dari bulan Januari kemarin," kata Mendag Muhammad Lutfi seusai meninjau harga kebutuhan pokok di Pasar Kosambi Kota Bandung, Selasa.
Berdasarkan pemantauannya, harga kebutuhan pokok yang stabil diantaranya gula dan beras jenis premium dan medium bahkan harga beras di Kota Bandung lebih rendah dibandingkan harga eceran nasional.
Harga beras premium yang dijual salah satu kios di Pasar Kosambi Kota Bandung adalah Rp12 ribu per kilogramnya.
Ia menuturkan ada beberapa komoditas kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan dan ada juga yang turun.
Komoditas kebutuhan pokok yang harganya mengalami kenaikan di Pasar Kosambi Kota Bandung adalah minyak goreng.
"Saya bisa lihat yang naik itu adalah minyak goreng, seperti yang kita ketahui bahwa minyak goreng itu feedstock-nya adalah CPO. Dan CPO tahun ini harganya hampir 40 persen lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun lalu," kata dia.
Oleh karena itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan pelaku industri untuk memastikan adanya suplai yang lebih untuk bahan baku minyak goreng selama puasa Ramadhan tahun ini supaya harga minyak goreng tidak terlalu tinggi naiknya.
Komoditas kebutuhan pokok di Pasar Kosambi yang harganya turun ialah cabai rawit dan cabai merah.
"Untuk cabai rawit merah tadi sudah turun di angka Rp80 ribu per kilogramnya dan cabai merah juga turun jadi Rp70 ribu," kata Mendag Lutfi.
Lebih lanjut Mendag mengatakan pihaknya akan memastikan akan melakukan pemantauan terhadap sejumlah komoditas kebutuhan pokok masyarakat selama Ramadhan ini agar tetap terjaga stoknya dan stabil harganya.
Baca juga: Mendag dan Ridwan Kamil pantau harga kebutuhan pokok di Kota Bandung
Baca juga: Pemkot Bandung antisipasi penimbunan pangan
Baca juga: Memasuki Ramadhan, harga bahan pokok di Kota Bandung stabil
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
"Kita bisa lihat secara keseluruhan harga barang pokok dan penting ini sebenarnya stabil ya, apalagi kalau kita lihat dari bulan Januari kemarin," kata Mendag Muhammad Lutfi seusai meninjau harga kebutuhan pokok di Pasar Kosambi Kota Bandung, Selasa.
Berdasarkan pemantauannya, harga kebutuhan pokok yang stabil diantaranya gula dan beras jenis premium dan medium bahkan harga beras di Kota Bandung lebih rendah dibandingkan harga eceran nasional.
Harga beras premium yang dijual salah satu kios di Pasar Kosambi Kota Bandung adalah Rp12 ribu per kilogramnya.
Ia menuturkan ada beberapa komoditas kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan dan ada juga yang turun.
Komoditas kebutuhan pokok yang harganya mengalami kenaikan di Pasar Kosambi Kota Bandung adalah minyak goreng.
"Saya bisa lihat yang naik itu adalah minyak goreng, seperti yang kita ketahui bahwa minyak goreng itu feedstock-nya adalah CPO. Dan CPO tahun ini harganya hampir 40 persen lebih tinggi dibandingkan periode yang sama tahun lalu," kata dia.
Oleh karena itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan pelaku industri untuk memastikan adanya suplai yang lebih untuk bahan baku minyak goreng selama puasa Ramadhan tahun ini supaya harga minyak goreng tidak terlalu tinggi naiknya.
Komoditas kebutuhan pokok di Pasar Kosambi yang harganya turun ialah cabai rawit dan cabai merah.
"Untuk cabai rawit merah tadi sudah turun di angka Rp80 ribu per kilogramnya dan cabai merah juga turun jadi Rp70 ribu," kata Mendag Lutfi.
Lebih lanjut Mendag mengatakan pihaknya akan memastikan akan melakukan pemantauan terhadap sejumlah komoditas kebutuhan pokok masyarakat selama Ramadhan ini agar tetap terjaga stoknya dan stabil harganya.
Baca juga: Mendag dan Ridwan Kamil pantau harga kebutuhan pokok di Kota Bandung
Baca juga: Pemkot Bandung antisipasi penimbunan pangan
Baca juga: Memasuki Ramadhan, harga bahan pokok di Kota Bandung stabil
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021