Sebanyak 500 juru vaksin COVID-19 Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, dilibatkan pada pelaksanaan pembukaan vaksinasi tahap kedua yang dipusatkan di Komplek Stadion Wibawa Mukti, Kelurahan Sertajaya, Kecamatan Cikarang Timur, mulai Senin ini.
"Hari ini tenaga kesehatan kita bersatu padu menjadi juru vaksin COVID-19. Total ada sekitar 500 orang lebih," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Sri Enny Mainiarti di Stadion Wibawa Mukti Cikarang.
Sri Enny mengatakan juru vaksin itu diambil dari sejumlah fasilitas kesehatan di seluruh Kabupaten Bekasi mulai dari rumah sakit, pusat kesehatan masyarakat, juga berasal dari klinik-klinik swasta.
"Kita punya 46 rumah sakit dan 44 puskesmas. Setiap unit fasilitas kesehatan itu diambil empat orang, ditambah masing-masing empat orang lagi dari puluhan klinik swasta di wilayah kita," katanya.
Sebelum menjadi juru vaksin, mereka terlebih dahulu mengikuti pelatihan tata cara menyuntik vaksin yang dilaksanakan Kementerian Kesehatan RI secara bertahap.
Ratusan tenaga itu, kata dia, membantu pelaksanaan vaksinasi COVID-19 mulai dari pencocokan data saat registrasi ulang penerima vaksin di area pertama, pemeriksaan kesehatan, menyuntikkan vaksin, hingga memantau orang yang telah disuntik vaksin di area observasi.
"Hingga tuntas sampai masa observasi selesai. Jika ada reaksi setelah divaksin, kami juga sudah menyiapkan tim dokter yang stand by di sini," ungkapnya. Sri Enny menyebut vaksinasi tahap kedua di hari pertama ini diperuntukkan bagi aparatur sipil negara (ASN) Kabupaten Bekasi dengan target 2.000 orang yang terbagi dalam dua sesi. Sesi pertama dimulai pukul 08.00-11.00 WIB dan sesi keduanya pukul 13.00-15.00 WIB.
Vaksinasi hari pertama, kata dia, menyasar personel Satpol PP, BPBD, Dinas Perdagangan, Bapenda, Disdukcapil, Dinas Perhubungan, Dinas Damkar, kejaksaan, pengadilan, hingga anggota DPRD Kabupaten Bekasi.
"Kalau dibilang pelayan publik memang semua melayani, tapi bisa dibilang yang benar-benar turun ke lapangan dan menjadi prioritas nomor satu mendapat vaksin di hari pertama ini, ya, mereka," ungkapnya.
Sri Enny mengatakan pelaksanaan hari kedua dan seterusnya menyasar anggota kepolisian serta TNI, atlet, organda, tokoh masyarakat, sektor pariwisata, tenaga pendidik, pedagang pasar, serta lansia.
"Kita selesaikan dulu ASN, baru besok menyasar ke target lainnya. Selain di stadion ini, vaksinasi tahap kedua juga dilakukan bersamaan di fasilitas kesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit mulai besok," katanya.
Baca juga: Kabupaten Bekasi mulai vaksinasi petugas pelayanan publik di stadion
Baca juga: Kabupaten Bekasi terima 22.815 dosis vaksin tahap dua
Baca juga: Vaksinasi tenaga kesehatan Kabupaten Bekasi sudah 90 persen
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
"Hari ini tenaga kesehatan kita bersatu padu menjadi juru vaksin COVID-19. Total ada sekitar 500 orang lebih," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Sri Enny Mainiarti di Stadion Wibawa Mukti Cikarang.
Sri Enny mengatakan juru vaksin itu diambil dari sejumlah fasilitas kesehatan di seluruh Kabupaten Bekasi mulai dari rumah sakit, pusat kesehatan masyarakat, juga berasal dari klinik-klinik swasta.
"Kita punya 46 rumah sakit dan 44 puskesmas. Setiap unit fasilitas kesehatan itu diambil empat orang, ditambah masing-masing empat orang lagi dari puluhan klinik swasta di wilayah kita," katanya.
Sebelum menjadi juru vaksin, mereka terlebih dahulu mengikuti pelatihan tata cara menyuntik vaksin yang dilaksanakan Kementerian Kesehatan RI secara bertahap.
Ratusan tenaga itu, kata dia, membantu pelaksanaan vaksinasi COVID-19 mulai dari pencocokan data saat registrasi ulang penerima vaksin di area pertama, pemeriksaan kesehatan, menyuntikkan vaksin, hingga memantau orang yang telah disuntik vaksin di area observasi.
"Hingga tuntas sampai masa observasi selesai. Jika ada reaksi setelah divaksin, kami juga sudah menyiapkan tim dokter yang stand by di sini," ungkapnya. Sri Enny menyebut vaksinasi tahap kedua di hari pertama ini diperuntukkan bagi aparatur sipil negara (ASN) Kabupaten Bekasi dengan target 2.000 orang yang terbagi dalam dua sesi. Sesi pertama dimulai pukul 08.00-11.00 WIB dan sesi keduanya pukul 13.00-15.00 WIB.
Vaksinasi hari pertama, kata dia, menyasar personel Satpol PP, BPBD, Dinas Perdagangan, Bapenda, Disdukcapil, Dinas Perhubungan, Dinas Damkar, kejaksaan, pengadilan, hingga anggota DPRD Kabupaten Bekasi.
"Kalau dibilang pelayan publik memang semua melayani, tapi bisa dibilang yang benar-benar turun ke lapangan dan menjadi prioritas nomor satu mendapat vaksin di hari pertama ini, ya, mereka," ungkapnya.
Sri Enny mengatakan pelaksanaan hari kedua dan seterusnya menyasar anggota kepolisian serta TNI, atlet, organda, tokoh masyarakat, sektor pariwisata, tenaga pendidik, pedagang pasar, serta lansia.
"Kita selesaikan dulu ASN, baru besok menyasar ke target lainnya. Selain di stadion ini, vaksinasi tahap kedua juga dilakukan bersamaan di fasilitas kesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit mulai besok," katanya.
Baca juga: Kabupaten Bekasi mulai vaksinasi petugas pelayanan publik di stadion
Baca juga: Kabupaten Bekasi terima 22.815 dosis vaksin tahap dua
Baca juga: Vaksinasi tenaga kesehatan Kabupaten Bekasi sudah 90 persen
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021