Sukabumi, 21/6 (ANTARA) - Tiga wisatawan asal Sukabumi dan Kabupaten Bogor, Jawa Barat, tewas tenggelam akibat terseret ombak laut Pantai Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Minggu (20/6).

Informasi yang diperoleh ANTARA, Senin, menyebutkan, dua orang kakak beradik yaitu Andrew (12) dan Riska (9), warga Kampung Marinjung, Desa Karangpapak, Kecamatan Cisolok, Sukabumi, yang terseret ombak saat berenang bersama teman-temannya di Pantai Karangpapak, Kecamatan Cisolok pada Minggu petang sekira pukul 17.00 WIB itu ditemukan tewas pada Minggu malam (20/6).

Sementara korban lainnya, Jamaludin (25), asal Kampung Berkat RT 02/RW 01, Desa Kalisuren, Kecamatan Tanjurhalang, Kabupaten Bogor, yang sempat hilang ditemukan pada Senin pagi sekitar pukul 09.00 WIB dalam keadaan tidak bernyawa.

"Korban Jamaludin terseret ombak di Pantai Citepus, Palabuhanratu, saat bermain di pinggir pantai pada Minggu pagi (20/6). Namun, jasadnya baru ditemukan pada Senin pagi," kata Humas Search and Rescue (SAR) Kabupaten Sukabumi Ucok Hidayat kepada wartawan.

Menurut dia, ombak Palabuhanratu berbahaya bagi pengunjung, apalagi pengunjung yang tidak bisa berenang.

Oleh karena itu, kata dia, pihaknya mengimbau para pengunjung yang datang ke Palabuhanratu untuk berhati-hati dan mematuhi larangan berenang di kawasan terlarang.

"Yang jadi masalah, terkadang para pengunjung 'bandel' bila dikasih tau tentang larangan berenang di kawasan terlarang, sehingga kasus tenggelam tidak terelakkan lagi," katanya.

Kendati demikian, tambah Ucok, petugas SAR Kabupaten Sukabumi terus waspada apalagi pada libur panjang sekolah dipastikan jumlah pengunjungn akan meningkat tajam.

Syaiful Hakim

Pewarta:

Editor : Teguh Handoko


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010