Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 3 Cirebon, Jawa Barat, Suprapto mengatakan banjir yang terjadi di Semarang mengakibatkan operasional KA Kaligung relasi Stasiun Cirebon Prujakan ke Semarang Poncol dibatalkan.
"Operasional KA Kaligung relasi Stasiun Cirebon Prujakan ke Semarang Poncol dibatalkan imbas banjir Semarang," kata Suprapto di Cirebon, Minggu.
Suprapto mengatakan pembatalan operasional KA Kaligung terjadi sejak Sabtu (6/2) dan sampai saat ini belum juga dapat dioperasikan.
Banjir yang melanda Semarang, lanjut Suprapto, juga membuat perjalanan kereta mengalami perubahan pola operasi dengan harus memutar.
"Rute kereta tujuan Surabaya yang seharusnya melewati Semarang, Tegal, Cirebon saat ini diubah menjadi Solo, Kroya, Purwokerto, Cirebon," tuturnya.
Sementara itu untuk penumpang dengan tujuan Pekalongan dan Semarang dialihkan dengan moda transportasi bus yang telah disiapkan KAI.
"Perubahan tersebut berdampak pada kelambatan kedatangan dan keberangkatan KA di Stasiun Cirebon maupun Cirebon Prujakan," katanya.
Atas keterlambatan keberangkatan dan kedatangan kereta, Daop 3 Cirebon menyampaikan permohonan maaf kepada para pengguna jasa.
Baca juga: Kecepatan kereta melintas di Cirebon jadi 105 km per jam
Baca juga: Frekuensi perjalanan KA Argo Cheribon berkurang mulai 10 Februari
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
"Operasional KA Kaligung relasi Stasiun Cirebon Prujakan ke Semarang Poncol dibatalkan imbas banjir Semarang," kata Suprapto di Cirebon, Minggu.
Suprapto mengatakan pembatalan operasional KA Kaligung terjadi sejak Sabtu (6/2) dan sampai saat ini belum juga dapat dioperasikan.
Banjir yang melanda Semarang, lanjut Suprapto, juga membuat perjalanan kereta mengalami perubahan pola operasi dengan harus memutar.
"Rute kereta tujuan Surabaya yang seharusnya melewati Semarang, Tegal, Cirebon saat ini diubah menjadi Solo, Kroya, Purwokerto, Cirebon," tuturnya.
Sementara itu untuk penumpang dengan tujuan Pekalongan dan Semarang dialihkan dengan moda transportasi bus yang telah disiapkan KAI.
"Perubahan tersebut berdampak pada kelambatan kedatangan dan keberangkatan KA di Stasiun Cirebon maupun Cirebon Prujakan," katanya.
Atas keterlambatan keberangkatan dan kedatangan kereta, Daop 3 Cirebon menyampaikan permohonan maaf kepada para pengguna jasa.
Baca juga: Kecepatan kereta melintas di Cirebon jadi 105 km per jam
Baca juga: Frekuensi perjalanan KA Argo Cheribon berkurang mulai 10 Februari
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021