Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut, Jawa Barat mencanangkan gerakan ketahanan pangan keluarga melalui program kawasan rumah pangan lestari (KRPL) dengan memanfaatkan pekarangan rumah untuk menjaga ketahanan pangan nasional yang dimulai dari terpenuhinya pangan keluarga.

"Ketahanan pangan nasional itu dimulai dari ketahanan pangan di tingkat rumah tangga, oleh karena itu akses rumah tangga terhadap pangan sangat penting, sehingga pangan dengan mudah didapat dan selalu tersedia setiap saat," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Garut Enok Rihawati di Garut, Jumat.

Ia menuturkan program KRPL merupakan inovasi yang mendorong masyarakat untuk memanfaatkan lahan pekarangan rumah atau di sekitar tempat tinggal agar ditanami komoditas pangan yang dibutuhkan masyarakat sehari-hari.

Upaya mensukseskan program KRPL itu, kata dia, diprioritaskan sasaran penerima programnya kelompok wanita tani yang bisa memanfaatkan lahan kosong sekitar rumahnya menjadi produktif untuk tanaman pangan.

"Sasaran penerima dari kegiatan ini adalah kelompok, biasanya adalah kelompok wanita tani yang akan memanfaatkan lahan yang dimilikinya dengan menanam berbagai komoditas sumber karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral," katanya.

Ia menjelaskan konsep dalam program KRPL itu disesuaikan dengan program 3E yaitu ekologi, edukasi, dan ekonomi yang nantinya memberikan manfaat buat kehidupan masyarakat.

Ia menjelaskan, manfaat ekologi yaitu akan menyelamatkan lingkungan dan mengembalikan kesuburan tanah, kemudian edukasi yaitu mendidik masyarakat untuk cinta lingkungan, dan ekonomi yaitu menciptakan ketahanan pangan yang berkelanjutan.

"Manfaat pendukungnya tentu peningkatan pendapatan karena ada penurunan pengeluaran rumah tangga untuk pangan, jadi tidak membeli ke warung tetapi untuk konsumsi keluarga," katanya.

Kepala Bidang Konsumsi dan Keanekaragaman Pangan Dinas Ketahanan Pangan Garut Yani Yuliani mengatakan, program KRPL salah satu upaya mengedukasi masyarakat tentang ketahanan pangan di keluarga.

"Kita kembangkan bagi para masyarakat yaitu Kawasan Rumah Pangan Lestari di mana kita bisa memotivasi masyarakat untuk mandiri dalam hal penyediaan pangan sebagai pemenuhan kebutuhan gizi keluarga," katanya.

Baca juga: Pelaku UKM di Garut masih berpeluang dapat bantuan modal dari pemerintah

Baca juga: Ruang pasien COVID-19 di RSUD Garut hampir terisi penuh




 

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020