Bandung, 9/3 (ANTARA) - Mulai Rabu (10/3), warga Kota Bandung, diharapkan untuk tidak melewati ruas Jalan Diponegoro menuju Jalan Cilamaya serta Jalan Diponegoro ke Jalan Sentot Alibasya karena akan ditutup sementara terkait penyelenggaraan acara Kampung GaSs(Gabungan Artis dan Seniman Sunda).
"Pada Rabu pukul 06.00 WIB hingga 24.00 WIB, Jalan Diponegoro, Cimalaya dan Jalan Sentot Alibasya akan ditutup sementara," kata penanggungjawab event organizer Republic of Entertainment sebagai pelaksana acara Kampung GaSs, Wawan Juanda, di Bandung, Selasa.
Ia menjelaskan, warga yang hendak melewati ruas jalan tersebut diminta kesabarannya karena diperkirakan ruas jalan menuju Lapangan Gasibu akan macet.
"Kami selaku panitia acara Kampung GaSs, meminta pengertian warga Bandung jika besok tidak bisa melalui jalan-jalan yang ditutup," kata Wawan.
Menurutnya, untuk mengamankan acara Kampung GaSs, pihaknya telah meminta bantuan kepada kepolisian setempat untuk pengaturan arus lalulintas kendaraan bermotor.
"Berdasarkan keterangan yang diberikan polisi, sebanyak 1.000 personil kepolisian dari Polwiltabes dan Polda Jabar akan dikerahkan untuk mengamankan acara tersebut," ujarnya.
Pagelaran Kampung GaSs, kata Wawan, merupakan rangkaian acara pembuka dalam menyambut hari jadi Kota Bandung ke-2000.
Setidaknya 200 artis yang tergabung dalam Gabungan Artis dan Seniman Sunda atau GaSs siap tidak dibayar untuk meramaikan Kota Kembang tersebut.
Mereka, akan tampil non stop selama 13 jam dari pagi sampai malam dalam acara itu.
Ajat Sudrajat
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010
"Pada Rabu pukul 06.00 WIB hingga 24.00 WIB, Jalan Diponegoro, Cimalaya dan Jalan Sentot Alibasya akan ditutup sementara," kata penanggungjawab event organizer Republic of Entertainment sebagai pelaksana acara Kampung GaSs, Wawan Juanda, di Bandung, Selasa.
Ia menjelaskan, warga yang hendak melewati ruas jalan tersebut diminta kesabarannya karena diperkirakan ruas jalan menuju Lapangan Gasibu akan macet.
"Kami selaku panitia acara Kampung GaSs, meminta pengertian warga Bandung jika besok tidak bisa melalui jalan-jalan yang ditutup," kata Wawan.
Menurutnya, untuk mengamankan acara Kampung GaSs, pihaknya telah meminta bantuan kepada kepolisian setempat untuk pengaturan arus lalulintas kendaraan bermotor.
"Berdasarkan keterangan yang diberikan polisi, sebanyak 1.000 personil kepolisian dari Polwiltabes dan Polda Jabar akan dikerahkan untuk mengamankan acara tersebut," ujarnya.
Pagelaran Kampung GaSs, kata Wawan, merupakan rangkaian acara pembuka dalam menyambut hari jadi Kota Bandung ke-2000.
Setidaknya 200 artis yang tergabung dalam Gabungan Artis dan Seniman Sunda atau GaSs siap tidak dibayar untuk meramaikan Kota Kembang tersebut.
Mereka, akan tampil non stop selama 13 jam dari pagi sampai malam dalam acara itu.
Ajat Sudrajat
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010