Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Cirebon, Jawa Barat, mencatat pada Oktober 2020, Cirebon mengalami inflasi 0,01 persen yang disumbang oleh kenaikan harga cabai merah, kopi bubuk, minyak goreng, tempe, beras, dan bawang merah.

"Pada Oktober Kota Cirebon mengalami inflasi 0,01 persen, disumbang dari meningkatnya harga cabai dan bawang merah," kata Kepala BPS Kota Cirebon Joni Kasmuri di Cirebon, Senin.

Pada Oktober 2020 kata Joni, Kota Cirebon mengalami inflasi sebesar 0,01 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 102,50.

Dari tujuh kota pantauan IHK di Provinsi Jawa Barat, tercatat semua kota mengalami inflasi dan inflasi tertinggi terjadi di Kota Depok sebesar 0,14 persen. "Sedangkan Kota Cirebon menempati inflasi terendah yaitu sebesar 0,01," ujarnya.

Joni mengatakan untuk komoditas yang mengalami peningkatan harga pada Oktober 2020, antara lain cabai merah, kopi bubuk, beras, tempe, bawang merah dan minyak goreng.

Dia melanjutkan pada Oktober 2020 dari 11 kelompok pengeluaran, lima mengalami inflasi, tiga deflasi dan tiga lainnya tidak mengalami perubahan indeks.

Joni menambahkan perkembangan harga berbagai komoditas pada bulan Oktober 2020 secara umum menunjukkan peningkatan.

"Dan berdasarkan hasil pemantauan BPS pada Oktober 2020 terjadi inflasi sebesar 0,01 persen, atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 102,49 pada September menjadi 102,50 pada Oktober 2020," katanya.

Baca juga: TPID Cirebon kendalikan inflasi dengan pasar murah Ramadhan

Baca juga: BI Cirebon Ajak Pendakwah Cegah Inflasi

Baca juga: TPID Prediksi Inflasi 2016 Wilayah III Cirebon Stabil

Pewarta: Khaerul Izan

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020