Satuan Tuga Penanganan COVID-19 Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, mencatat tingkat kesembuhan pasien terkonfirmasi positif COVID-19 menunjukan peningkatan dan saat ini sudah lebih dari 68 persen.
"Tingkat kesembuhan di kisaran 68 persen lebih. Ini terus meningkat dari pekan ke pekan," kata Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Cirebon Nanan Abdul Manan di Cirebon, Kamis.
Dari 969 warga terkonfirmasi positif COVID-19, yang sembuh mencapai 672 orang atau lebih dari 68 persen dari total kasus.
Menurutnya Satuan Tugas, terutama tim medis kini terus mengejar angka kesembuhan dan saat ini ada sebanyak 253 orang positif COVID-19 yang menjalani isolasi dan menjadi sasaran penyembuhan.
"Tren kesembuhan terus meningkat. Bahkan tim medis kami sudah menerapkan praktik terapi plasma darah konvalesen dengan hasil dua pasien COVID-19 yang bergejala berat telah sembuh," ujarnya.
Sampai pertengahan Oktober, kata Nanan uji tes usap Polymerase Chain Reactive (PCR) mencapai 26.803 dan ini sudah lebih dari satu persen jumlah penduduk.
"Target awal itu satu persen, yaitu 22.000 PCR. Realisasi kita sudah mencapai 26.803, artinya sudah melampaui," katanya.
Dia menambahkan Kabupaten Cirebon berhasil meraih standar WHO dalam pencapaian rasio kontak erat orang yang terinfeksi virus corona.
Di mana dari 28 daerah di Jawa Barat, Kabupaten Cirebon menempati posisi teratas dalam pencapaian rasio kontak erat per kasus konfirmasi.
"Alhamdulillah, berkat kerja keras seluruh lembaga di Satuan Tugas, Kabupaten Cirebon bisa memenuhi standar WHO dalam pencapaian rasio kontak erat per kasus konfirmasi," kata Nanan.
Baca juga: Kabupaten Cirebon tambah 12 kasus positif COVID-19 dengan gejala
Baca juga: 42 pasien COVID-19 di Kota Cirebon dinyatakan sembuh
Baca juga: Kabupaten Cirebon bertambah 10 kasus positif COVID-19 dari pasien suspek
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Tingkat kesembuhan di kisaran 68 persen lebih. Ini terus meningkat dari pekan ke pekan," kata Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Cirebon Nanan Abdul Manan di Cirebon, Kamis.
Dari 969 warga terkonfirmasi positif COVID-19, yang sembuh mencapai 672 orang atau lebih dari 68 persen dari total kasus.
Menurutnya Satuan Tugas, terutama tim medis kini terus mengejar angka kesembuhan dan saat ini ada sebanyak 253 orang positif COVID-19 yang menjalani isolasi dan menjadi sasaran penyembuhan.
"Tren kesembuhan terus meningkat. Bahkan tim medis kami sudah menerapkan praktik terapi plasma darah konvalesen dengan hasil dua pasien COVID-19 yang bergejala berat telah sembuh," ujarnya.
Sampai pertengahan Oktober, kata Nanan uji tes usap Polymerase Chain Reactive (PCR) mencapai 26.803 dan ini sudah lebih dari satu persen jumlah penduduk.
"Target awal itu satu persen, yaitu 22.000 PCR. Realisasi kita sudah mencapai 26.803, artinya sudah melampaui," katanya.
Dia menambahkan Kabupaten Cirebon berhasil meraih standar WHO dalam pencapaian rasio kontak erat orang yang terinfeksi virus corona.
Di mana dari 28 daerah di Jawa Barat, Kabupaten Cirebon menempati posisi teratas dalam pencapaian rasio kontak erat per kasus konfirmasi.
"Alhamdulillah, berkat kerja keras seluruh lembaga di Satuan Tugas, Kabupaten Cirebon bisa memenuhi standar WHO dalam pencapaian rasio kontak erat per kasus konfirmasi," kata Nanan.
Baca juga: Kabupaten Cirebon tambah 12 kasus positif COVID-19 dengan gejala
Baca juga: 42 pasien COVID-19 di Kota Cirebon dinyatakan sembuh
Baca juga: Kabupaten Cirebon bertambah 10 kasus positif COVID-19 dari pasien suspek
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020