Bupati Bogor Ade Yasin menata simpang Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menggunakan anggaran daerah tahun 2020, yakni akses menuju Sirkuit Sentul demi menjadikan sirkuit tersebut mendunia.
"Ini penataan untuk menunjang potensi yang ada di sini, selain sebagai ibu kota Kabupaten Bogor. Kita permudah saja aksesnya nanti khusus mobil masuk ke tol lebih mudah tidak lagi macet karena jalan terbuka lebar," ungkapnya usai meninjau ke lokasi, Rabu.
Menurutnya, pekerjaan senilai Rp5,5 miliar itu untuk membangun jalan melingkar dan tugu selamat datang di bagian tengahnya, demi memecah kemacetan di Simpang Sentul, terutama dari pintu keluar masuk Tol Jagorawi.
"Mudah-mudahan tidak macet lagi karena kemacetan ini bisa kita urai. Akan dibuatkan juga jalur untuk pejalan kaki, pedestarian, kita tata jadi betul-betul Kabupaten Bogor harus ramah juga untuk pejalan kaki," kata Ade Yasin.
Ia mengatakan meski fokus menangani pandemi COVID-19, Pemkab Bogor tetap memenuhi target pembangunan infrastruktur di wilayahnya, terutama melakukan penataan kawasan Cibinong Raya bernama "City Beautification Project".
"Agar investasi lebih mudah masuk. Meskipun tengah pandemi COVID-19, kita masih fokus pada fasilitas kesehatan tetapi pembangunan tetap berjalan, karena ini merupakan komitmen kami," tuturnya.
Ade Yasin mengaku optimistis pekerjaan yang kini kemajuannya sudah mencapai 20 persen itu bisa rampung sebelum akhir tahun 2020.*
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Ini penataan untuk menunjang potensi yang ada di sini, selain sebagai ibu kota Kabupaten Bogor. Kita permudah saja aksesnya nanti khusus mobil masuk ke tol lebih mudah tidak lagi macet karena jalan terbuka lebar," ungkapnya usai meninjau ke lokasi, Rabu.
Menurutnya, pekerjaan senilai Rp5,5 miliar itu untuk membangun jalan melingkar dan tugu selamat datang di bagian tengahnya, demi memecah kemacetan di Simpang Sentul, terutama dari pintu keluar masuk Tol Jagorawi.
"Mudah-mudahan tidak macet lagi karena kemacetan ini bisa kita urai. Akan dibuatkan juga jalur untuk pejalan kaki, pedestarian, kita tata jadi betul-betul Kabupaten Bogor harus ramah juga untuk pejalan kaki," kata Ade Yasin.
Ia mengatakan meski fokus menangani pandemi COVID-19, Pemkab Bogor tetap memenuhi target pembangunan infrastruktur di wilayahnya, terutama melakukan penataan kawasan Cibinong Raya bernama "City Beautification Project".
"Agar investasi lebih mudah masuk. Meskipun tengah pandemi COVID-19, kita masih fokus pada fasilitas kesehatan tetapi pembangunan tetap berjalan, karena ini merupakan komitmen kami," tuturnya.
Ade Yasin mengaku optimistis pekerjaan yang kini kemajuannya sudah mencapai 20 persen itu bisa rampung sebelum akhir tahun 2020.*
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020