Cianjur, 25/12 (ANTARA)-Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, akan menggelar konfercab XIII 28-29 Desember 2009.
Musyarawarah dengan agenda memilih pengurus dan program kerja masa khidmah 2009-2013. Sedangkan rencannya perhelatan suksesi organisasi badan otonom (banom) kepemudaan NU tersebut akan dilaksanakan di gedung serbaguna NU Cianjur.
Sekretaris Panitia Konfercab XIII, Dudung Abdullah, Jumat, mengatakan, selain untuk memilih ketua dan pimpinan cabang GP Ansor Cianjur masa bakti empat tahun ke depan juga menyusun program kerja.
Konfercab yang akan diikuti 32 PAC dan PC tersebut, akan menyusun program kerja, menilai LPJ (laporan pertanggungjawaban) pimpinan cabang masa khidmah 2003-2008 dan membuat rekomendasi.
"Untuk itu, nantinya kita kan sesuaikan dengan isu-isu dan kondisi aktual yang terjadi di Cianjur. Misalnya, sikap Ansor terhadap kebijakan pemerintah atau yang merugikan masyarakat," katanya.
Menjelang pemilihan nanti ungkapnya, diperkiran akan berlangsung seru dan sudah beberapa orang calon kandidat dipastikan akan bertarung nantinya.
Informasi dihimpun, PC GP Ansor Cianjur menyebutkan, saat ini lima kandidat ketua sudah intensif melakukan pendekatan ke masing PAC-PAC se Cianjur.
Kelima kandidat itu, Muchyidin, (Pengurus GP Ansor), M Dadan Asikin, (Wakil Ketua GP Ansor), Asep Moh Muhsin (Wakil ketua PC GP Ansor), Abdul Kholik (Sekretaris PC GP Ansor) dan Andi Taufik (Wakil Sekretaris GP Ansor).
"Hingga kini baru lima balon yang disebut-sebut akan bertarung pada konfercab nantinya," ucap Ayi Mamduh Ketua PC GP Ansor Cianjur.
Ia menegaskan, secara organisasi, kewenangan tetap ada di tangan peserta konfercab. Para PAC itulah yang berhak untuk menentukan siapa di antara kelima kandidat yang pantas menjabat sebagai ketua PC GP Ansor, menggantikan dirinya.
"Semua tergantung PAC-PAC, siapa yang layak dan dipandang pantas,"tuturnya.
Sementara itu, bagi Ayi, meski kesempatan untuk kembali naik sebagai ketua masih cukup besar, namun dirinya memilih tidak mencalonkan diri karena sudah dua periode memimpin Ansor Cianjur.
"Saya ingin regenerasi, sudah lama saya duduk sebagai ketua, sudah saatnya yang baru-baru. Harapan saya kader terpilih nantinya adalah kader yang dapat mengubah dinamisasi dan harmonisasi gerakan," tandasnya.
Fikri
(U.K-FKR/C/Y003/Y003) 25-12-2009 15:55:49
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2009
Musyarawarah dengan agenda memilih pengurus dan program kerja masa khidmah 2009-2013. Sedangkan rencannya perhelatan suksesi organisasi badan otonom (banom) kepemudaan NU tersebut akan dilaksanakan di gedung serbaguna NU Cianjur.
Sekretaris Panitia Konfercab XIII, Dudung Abdullah, Jumat, mengatakan, selain untuk memilih ketua dan pimpinan cabang GP Ansor Cianjur masa bakti empat tahun ke depan juga menyusun program kerja.
Konfercab yang akan diikuti 32 PAC dan PC tersebut, akan menyusun program kerja, menilai LPJ (laporan pertanggungjawaban) pimpinan cabang masa khidmah 2003-2008 dan membuat rekomendasi.
"Untuk itu, nantinya kita kan sesuaikan dengan isu-isu dan kondisi aktual yang terjadi di Cianjur. Misalnya, sikap Ansor terhadap kebijakan pemerintah atau yang merugikan masyarakat," katanya.
Menjelang pemilihan nanti ungkapnya, diperkiran akan berlangsung seru dan sudah beberapa orang calon kandidat dipastikan akan bertarung nantinya.
Informasi dihimpun, PC GP Ansor Cianjur menyebutkan, saat ini lima kandidat ketua sudah intensif melakukan pendekatan ke masing PAC-PAC se Cianjur.
Kelima kandidat itu, Muchyidin, (Pengurus GP Ansor), M Dadan Asikin, (Wakil Ketua GP Ansor), Asep Moh Muhsin (Wakil ketua PC GP Ansor), Abdul Kholik (Sekretaris PC GP Ansor) dan Andi Taufik (Wakil Sekretaris GP Ansor).
"Hingga kini baru lima balon yang disebut-sebut akan bertarung pada konfercab nantinya," ucap Ayi Mamduh Ketua PC GP Ansor Cianjur.
Ia menegaskan, secara organisasi, kewenangan tetap ada di tangan peserta konfercab. Para PAC itulah yang berhak untuk menentukan siapa di antara kelima kandidat yang pantas menjabat sebagai ketua PC GP Ansor, menggantikan dirinya.
"Semua tergantung PAC-PAC, siapa yang layak dan dipandang pantas,"tuturnya.
Sementara itu, bagi Ayi, meski kesempatan untuk kembali naik sebagai ketua masih cukup besar, namun dirinya memilih tidak mencalonkan diri karena sudah dua periode memimpin Ansor Cianjur.
"Saya ingin regenerasi, sudah lama saya duduk sebagai ketua, sudah saatnya yang baru-baru. Harapan saya kader terpilih nantinya adalah kader yang dapat mengubah dinamisasi dan harmonisasi gerakan," tandasnya.
Fikri
(U.K-FKR/C/Y003/Y003) 25-12-2009 15:55:49
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2009