Ciamis, 15/12 (ANTARA) - Aksi perampokan terhadap nasabah yang baru mengambil uang dari bank, berhasil digagal setelah kepergok di jalan raya Ir Juanda, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Selasa.
Korban sekaligus nasabah, Wiyanto (35) mengatakan pelaku perampokan kepergok akan mengambil tas berisi uang di dalam mobil ketika sedang memperbaiki ban mobil yang bocor.
"Kami melihat orang yang tidak dikenal mendekati mobil saya dan masuk ke dalam mobil saya," katanya.
Ia menerangkan peristiwa perampokan tersebut berawal setelah mengambil uang dari bank BCA di kota setempat sebesar Rp25 juta, kemudian ketika akan pergi membayar pajak di bank BRI ban mobilnya gembos.
Ia mencoba mengecek kondisi ban sekaligus akan mengganti ban yang gembos, namun ia di dalam mobil ada satu orang tidak dikenal akan mengambil tas berisi uang.
"Saat saya melihat orang itu saya teriaki maling, dan dia pergi melarikan diri," katanya.
Ia melihat dengan jelas tas berisi uang yang disimpan di kursi jok belakang mobil hendak diambil pencuri, tetapi pencuri itu loncat keluar mobil dan lari bersama satu rekannya menggunakan sepeda motor yang sudah menunggu.
Peristiwa perampokan yang diduga sudah mengincar korban sejak keluar dari bank BCA terjadi di situasi keramaian kota, bahkan tidak jauh dari lokasi pos polisi pengamanan lalu lintas.
Kata Wiyanto aksi perampokan tersebut sempat diketahui oleh masyarakat setempat bahkan anggota kepolisian sempat menendang bagian belakang sepeda motor pelaku.
"Polisi itu sempat menendang motor pelaku tapi tidak jatuh, dan polisi mengejarnya," katanya.
Kapolres Ciamis AKBP Agus Santoso SIK didampingi Kabag Binamitra Kompol H Yudi Saprudin SH membenarkan adanya laporan percobaan perampokan terhadap nasabah warga Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya.
Dari keterangan saksi dan korban, pelaku yang hanya dua orang menggunakan sepeda motor Suzuki Satria dan diketahui saksi membawa senjata api sedang dalam pengejaran polisi.
Menurutnya aksi perampokan tersebut merupakan modus yang dilakukan pelaku dengan menggembosin ban mobil korban sehingga saat korban akan menggantikan ban pelaku langsung beraksi.
"Kami masih mengejar pelaku perampokan, kami juga mengamankan barang bukti besi lengkungan untuk digunakan gembos ban dan sandal milik pelaku yang jatuh saat melarikan diri," katanya.***4***
Feri Purnama
(U.PK-FPM/B/M019/M019) 15-12-2009 18:33:27
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2009
Korban sekaligus nasabah, Wiyanto (35) mengatakan pelaku perampokan kepergok akan mengambil tas berisi uang di dalam mobil ketika sedang memperbaiki ban mobil yang bocor.
"Kami melihat orang yang tidak dikenal mendekati mobil saya dan masuk ke dalam mobil saya," katanya.
Ia menerangkan peristiwa perampokan tersebut berawal setelah mengambil uang dari bank BCA di kota setempat sebesar Rp25 juta, kemudian ketika akan pergi membayar pajak di bank BRI ban mobilnya gembos.
Ia mencoba mengecek kondisi ban sekaligus akan mengganti ban yang gembos, namun ia di dalam mobil ada satu orang tidak dikenal akan mengambil tas berisi uang.
"Saat saya melihat orang itu saya teriaki maling, dan dia pergi melarikan diri," katanya.
Ia melihat dengan jelas tas berisi uang yang disimpan di kursi jok belakang mobil hendak diambil pencuri, tetapi pencuri itu loncat keluar mobil dan lari bersama satu rekannya menggunakan sepeda motor yang sudah menunggu.
Peristiwa perampokan yang diduga sudah mengincar korban sejak keluar dari bank BCA terjadi di situasi keramaian kota, bahkan tidak jauh dari lokasi pos polisi pengamanan lalu lintas.
Kata Wiyanto aksi perampokan tersebut sempat diketahui oleh masyarakat setempat bahkan anggota kepolisian sempat menendang bagian belakang sepeda motor pelaku.
"Polisi itu sempat menendang motor pelaku tapi tidak jatuh, dan polisi mengejarnya," katanya.
Kapolres Ciamis AKBP Agus Santoso SIK didampingi Kabag Binamitra Kompol H Yudi Saprudin SH membenarkan adanya laporan percobaan perampokan terhadap nasabah warga Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya.
Dari keterangan saksi dan korban, pelaku yang hanya dua orang menggunakan sepeda motor Suzuki Satria dan diketahui saksi membawa senjata api sedang dalam pengejaran polisi.
Menurutnya aksi perampokan tersebut merupakan modus yang dilakukan pelaku dengan menggembosin ban mobil korban sehingga saat korban akan menggantikan ban pelaku langsung beraksi.
"Kami masih mengejar pelaku perampokan, kami juga mengamankan barang bukti besi lengkungan untuk digunakan gembos ban dan sandal milik pelaku yang jatuh saat melarikan diri," katanya.***4***
Feri Purnama
(U.PK-FPM/B/M019/M019) 15-12-2009 18:33:27
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2009