Cimahi, 11/12 (ANTARA) - Proses pemulangan jamaah haji demarkasi Kota Cimahi, Jawa Barat, di aula Pusat Pendidikan Artileri Medan (Pusdik Armed), Jumat, diwarnai keharuan dan isak tangis dari keluarga serta sanak saudara para jamaah.
"Terharu sekaligus bahagia. Campur aduk lah perasaan saya sekarang. Soalnya cita-cita orang tua saya untuk naik haji, ternyata kesampaian juga," kata Imas Masitoh (38), salah seorang warga yang menyambut kedatangan jamaah haji di Cimahi.
Imas mengaku lega karena kedua orang tuanya pulang dalam keadaan selamat dari perjalanannya untuk menunaikan ibadah haji.
"Alhamdulilah, ibu dan bapak saya selamat serta sehat usai melaksanakan ibadah haji," ujar Imas yang tak kuasa menahan air matanya.
Ia mengaku sempat ngeri dan was-was melihat tayangan televisi yang menyatakan ada ratusan jamaah haji asal Indonesia yang meninggal di di Arab Saudi.
Sementara itu, Kepala Seksi Urusan Agama Islam (Urais) dan Penyelenggaraan Haji Kandepag Kota Cimahi, Drs Wawan Kustiawan mengatakan, proses pemulangan kali ini dilakuan untuk jemaah yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) pertama untuk Kota Cimahi.
"Hari ini pemulangan kloter pertama. Untuk pemulangan kloter kedua akan dilakukan sekitar tanggal 25 Desember," ujar Wawan.
Menurut Wawan, pelaksanaan haji tahun 2009 berlangsung lancar jika dibandingkan tahun sebelumnya.
Hal itu, kata Wawan, dapat dilihat dari tidak adanya jamaah yang asal kloter Kota Cimahi yang meninggal dunia. Ini dimungkinkan akibat ketatnya aturan yang diterapkan kepada para calon jemaah, antara lain melarang jamaah haji berisiko tinggi dan hamil untuk berangkat.
"Tahun ini lebih sukses dan lancar dibanding tahun lalu. Ukurannya menyangkut jumlah jamaah yang meninggal dunia," katanya.
Sebagian besar rombongan yang datang tampak membawa barang cukup banyak. Rata-rata jamaah haji terlihat menggantungkan tempat minuman berwarna kuning di bagian lehernya.
Tidak hanya itu, terlihat pula ada jemaah yang datang dengan membawa mainan dari plastik berbentuk unta sebagai buah tangan.
Jumlah jamaah haji asal Kota Cimahi tahun ini mencapai 572 orang, diberangkatan dalam dua kloter yakni satu dan dua. Untuk pemberangkatan secara nasional, mereka tercatat dalam kloter 26 dan 65.
Selama di Arab Saudi, jamaah haji asal Kota Cimahi yang tergabung dalam kloter 26 ditempatkan di wilayah Aziziah Zanubiah maktab 12, sedangkan untuk jamaah haji yang tergabung dalam kloter 65 ditempatkan di wilayah Aziziah Syamaliah di maktab 17. ***4***
Adjat Sudrajat
(U.PK-ASJ/C/P004/P004) 11-12-2009 15:05:25
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2009
"Terharu sekaligus bahagia. Campur aduk lah perasaan saya sekarang. Soalnya cita-cita orang tua saya untuk naik haji, ternyata kesampaian juga," kata Imas Masitoh (38), salah seorang warga yang menyambut kedatangan jamaah haji di Cimahi.
Imas mengaku lega karena kedua orang tuanya pulang dalam keadaan selamat dari perjalanannya untuk menunaikan ibadah haji.
"Alhamdulilah, ibu dan bapak saya selamat serta sehat usai melaksanakan ibadah haji," ujar Imas yang tak kuasa menahan air matanya.
Ia mengaku sempat ngeri dan was-was melihat tayangan televisi yang menyatakan ada ratusan jamaah haji asal Indonesia yang meninggal di di Arab Saudi.
Sementara itu, Kepala Seksi Urusan Agama Islam (Urais) dan Penyelenggaraan Haji Kandepag Kota Cimahi, Drs Wawan Kustiawan mengatakan, proses pemulangan kali ini dilakuan untuk jemaah yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) pertama untuk Kota Cimahi.
"Hari ini pemulangan kloter pertama. Untuk pemulangan kloter kedua akan dilakukan sekitar tanggal 25 Desember," ujar Wawan.
Menurut Wawan, pelaksanaan haji tahun 2009 berlangsung lancar jika dibandingkan tahun sebelumnya.
Hal itu, kata Wawan, dapat dilihat dari tidak adanya jamaah yang asal kloter Kota Cimahi yang meninggal dunia. Ini dimungkinkan akibat ketatnya aturan yang diterapkan kepada para calon jemaah, antara lain melarang jamaah haji berisiko tinggi dan hamil untuk berangkat.
"Tahun ini lebih sukses dan lancar dibanding tahun lalu. Ukurannya menyangkut jumlah jamaah yang meninggal dunia," katanya.
Sebagian besar rombongan yang datang tampak membawa barang cukup banyak. Rata-rata jamaah haji terlihat menggantungkan tempat minuman berwarna kuning di bagian lehernya.
Tidak hanya itu, terlihat pula ada jemaah yang datang dengan membawa mainan dari plastik berbentuk unta sebagai buah tangan.
Jumlah jamaah haji asal Kota Cimahi tahun ini mencapai 572 orang, diberangkatan dalam dua kloter yakni satu dan dua. Untuk pemberangkatan secara nasional, mereka tercatat dalam kloter 26 dan 65.
Selama di Arab Saudi, jamaah haji asal Kota Cimahi yang tergabung dalam kloter 26 ditempatkan di wilayah Aziziah Zanubiah maktab 12, sedangkan untuk jamaah haji yang tergabung dalam kloter 65 ditempatkan di wilayah Aziziah Syamaliah di maktab 17. ***4***
Adjat Sudrajat
(U.PK-ASJ/C/P004/P004) 11-12-2009 15:05:25
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2009