Presiden Joko Widodo mengajak para pamong praja muda lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Angkatan XXVII Tahun 2020 untuk mengawal cara kerja baru sekarang ini.
“Dari cara kerja yang rumit yang lambat menjadi cara kerja yang cepat,” kata Presiden Jokowi dalam acara Pelantikan Pamong Praja Muda Lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri Angkatan XXVII Tahun 2020 di Ruang Garuda Istana Kepresidenan Bogor, Rabu.
Kepala Negara berharap para pamong praja tersebut mengawal dengan baik regulasi yang banyak dan rumit ke regulasi yang sedikit dan sederhana.
“Dari SOP yang berbelit-belit menjadi SOP yang mudah dan sederhana,” katanya.
Ia juga mengingatkan bahwa para pamong praja adalah masa depan pemerintahan mulai dari tingkat pusat, kabupaten, sampai pelosok desa dan penentu reformasi di instansi-instansi.
“Tangan kalian lah yang akan menjalankan adaptasi dan reformasi itu, hati kalian lah yang akan merawat kedekatan dengan rakyat dan yang melayani rakyat, tekad kalian lah yang akan memperkokoh Pancasila, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika,” katanya.
Presiden mengajak Pamong Praja untuk menunjukkan prestasi dengan melayani rakyat, menunjukkan integritas dan loyalitas kepada masyarakat, bangsa, dan negara.
Baca juga: Pamong praja harus beri pemikiran beda perbaiki birokrasi, kata Presiden
Baca juga: Presiden sebut menjadi Pamong Praja buka ladang pengabdian membanggakan
Baca juga: Presiden: Pamong praja muda jadi motor reformasi birokrasi
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
“Dari cara kerja yang rumit yang lambat menjadi cara kerja yang cepat,” kata Presiden Jokowi dalam acara Pelantikan Pamong Praja Muda Lulusan Institut Pemerintahan Dalam Negeri Angkatan XXVII Tahun 2020 di Ruang Garuda Istana Kepresidenan Bogor, Rabu.
Kepala Negara berharap para pamong praja tersebut mengawal dengan baik regulasi yang banyak dan rumit ke regulasi yang sedikit dan sederhana.
“Dari SOP yang berbelit-belit menjadi SOP yang mudah dan sederhana,” katanya.
Ia juga mengingatkan bahwa para pamong praja adalah masa depan pemerintahan mulai dari tingkat pusat, kabupaten, sampai pelosok desa dan penentu reformasi di instansi-instansi.
“Tangan kalian lah yang akan menjalankan adaptasi dan reformasi itu, hati kalian lah yang akan merawat kedekatan dengan rakyat dan yang melayani rakyat, tekad kalian lah yang akan memperkokoh Pancasila, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika,” katanya.
Presiden mengajak Pamong Praja untuk menunjukkan prestasi dengan melayani rakyat, menunjukkan integritas dan loyalitas kepada masyarakat, bangsa, dan negara.
Baca juga: Pamong praja harus beri pemikiran beda perbaiki birokrasi, kata Presiden
Baca juga: Presiden sebut menjadi Pamong Praja buka ladang pengabdian membanggakan
Baca juga: Presiden: Pamong praja muda jadi motor reformasi birokrasi
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020