Sony mengenalkan kamera pocket digital ZV-1 yang mengandalkan sejumlah fitur untuk penggemar videografi.
Kamera ZV-1 diluncurkan guna menunjang kebutuhan masyarakat dalam pengambilan video kasual, yang biasanya diambil secara natural tanpa melalui proses pengeditan dengan durasi dari 10-30 detik.
"Inilah ZV-1 yang di desain untuk pembuatan videografi hanya dengan sekali rekam dan mudah dibagikan ke publik atau komunitas terdekat melalui sosial media," kata President Director PT Sony Indonesia Kazuteru Makiyama, dalam jumpa pers virtual, Kamis.
Kazuteru Makiyama mengatakan pasar kamera digital untuk segmen tertentu memang tidak berkembang karena berbagai faktor, salah satunya kehadiran smartphone pintar dengan fitur kamera canggih.
"Pasar kamera memang tidak berkembang tapi untuk segmen tertentu, seperti kamera video ini sedang berkembang," ujar Kazuteru Makiyama.
Sony membekali kamera ini dengan sensor gambar Exmor RS® CMOS tipe 1.0 ditumpuk dengan chip DRAM dan lensa large-aperture 24-70mm F1.8-2.8 ZEISS® Vario-Sonnar T*, yang memungkinkan pemfokusan pada subjek agar lebih terlihat dibandingkan latar belakangnya.
ZV-1 juga memiliki sistem autofocus terkemuka dari Sony yang dapat mengunci dan melacak subjek. Ada juga fitur stabilisasi gambar di dalam bodi yang berkemampuan untuk pembuatan film dalam level pro dengan adanya perekaman film dengan resolusi 4K serta fitur terbaik lainnya.
"Kamera ini fokus membuat videografi yang kasual. Kualitas videonya lebih baik daripada handphone, seperti dalam kondisi low light atau bokeh," terang Kazuteru.
"Juga dalam hal kualitas suara. Kami berfokus untuk meningkatkan kualitas suara dalam kamera ini karena sangat penting," sambung dia.
ZV-1 merupakan kamera compact pertama Sony dengan layar LCD Vari-angle bukaan samping, sehingga dapat meningkatkan kenyamanan pengguna dalam melakukan penyusunan foto dengan tampilan mobile phone-friendly.
Sony ZV-1 tersedia di Indonesia dengan harga Rp9.999.000 dan dapat dipesan secara pre-order dengan penawaran bundling berupa paket adaptor kabel dan VCT-SGR1 dalam jumlah terbatas di seluruh Sony Authorized Dealers mulai dari tanggal 23 Juli - 9 Agustus 2020.
Baca juga: Sony Corporation berganti nama
Baca juga: Sony umumkan puluhan game baru untuk PlayStation 5
Baca juga: Sony umumkan jadwal ulang acara PlayStation 5
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
Kamera ZV-1 diluncurkan guna menunjang kebutuhan masyarakat dalam pengambilan video kasual, yang biasanya diambil secara natural tanpa melalui proses pengeditan dengan durasi dari 10-30 detik.
"Inilah ZV-1 yang di desain untuk pembuatan videografi hanya dengan sekali rekam dan mudah dibagikan ke publik atau komunitas terdekat melalui sosial media," kata President Director PT Sony Indonesia Kazuteru Makiyama, dalam jumpa pers virtual, Kamis.
Kazuteru Makiyama mengatakan pasar kamera digital untuk segmen tertentu memang tidak berkembang karena berbagai faktor, salah satunya kehadiran smartphone pintar dengan fitur kamera canggih.
"Pasar kamera memang tidak berkembang tapi untuk segmen tertentu, seperti kamera video ini sedang berkembang," ujar Kazuteru Makiyama.
Sony membekali kamera ini dengan sensor gambar Exmor RS® CMOS tipe 1.0 ditumpuk dengan chip DRAM dan lensa large-aperture 24-70mm F1.8-2.8 ZEISS® Vario-Sonnar T*, yang memungkinkan pemfokusan pada subjek agar lebih terlihat dibandingkan latar belakangnya.
ZV-1 juga memiliki sistem autofocus terkemuka dari Sony yang dapat mengunci dan melacak subjek. Ada juga fitur stabilisasi gambar di dalam bodi yang berkemampuan untuk pembuatan film dalam level pro dengan adanya perekaman film dengan resolusi 4K serta fitur terbaik lainnya.
"Kamera ini fokus membuat videografi yang kasual. Kualitas videonya lebih baik daripada handphone, seperti dalam kondisi low light atau bokeh," terang Kazuteru.
"Juga dalam hal kualitas suara. Kami berfokus untuk meningkatkan kualitas suara dalam kamera ini karena sangat penting," sambung dia.
ZV-1 merupakan kamera compact pertama Sony dengan layar LCD Vari-angle bukaan samping, sehingga dapat meningkatkan kenyamanan pengguna dalam melakukan penyusunan foto dengan tampilan mobile phone-friendly.
Sony ZV-1 tersedia di Indonesia dengan harga Rp9.999.000 dan dapat dipesan secara pre-order dengan penawaran bundling berupa paket adaptor kabel dan VCT-SGR1 dalam jumlah terbatas di seluruh Sony Authorized Dealers mulai dari tanggal 23 Juli - 9 Agustus 2020.
Baca juga: Sony Corporation berganti nama
Baca juga: Sony umumkan puluhan game baru untuk PlayStation 5
Baca juga: Sony umumkan jadwal ulang acara PlayStation 5
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020