Kunjungan kerja Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin ke Sukabumi, Jawa Barat, Rabu, merupakan kunjungan kerja perdananya selama pandemi COVID-19 menimpa Tanah Air.

"Untuk pertama kali saya keluar selama masa pandemi ini ke Sukabumi, Jawa Barat," ujar Wapres di Sukabumi, Jawa Barat, Rabu.

Kunjungan Wapres Ma'ruf Amin ke Sukabumi untuk meninjau kesiapan SMAN 4 Sukabumi yang akan kembali menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka di tengah pandemi mulai Senin, 13 Juli 2020.

SMAN 4 kembali menyelenggarakan KBM secara tatap muka setelah Sukabumi dinyatakan sebagai zona hijau. Sekolah bersejarah itu akan menjadi salah satu sekolah percontohan atau role model penyelenggaraan KBM tatap muka di tengah pandemi dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.

Selain ke SMAN 4, Wapres juga menyambangi Balai Kota Sukabumi, untuk mendengarkan laporan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atas upaya penanganan COVID-19 di Jawa Barat.

Wapres juga akan meninjau Pondok Pesantren Assobariyyah di Sukabumi terkait pencegahan COVID-19 di dalam pesantren.

Dalam kunjungan tersebut Wapres berharap Sukabumi sebagai wilayah zona hijau COVID-19 dapat menjadi role model penanganan COVID-19 di daerah hijau lain, menjadi model penyelenggaraan pendidikan dan menjadi model inovasi dalam menjaga pusat keramaian seperti pasar dan terminal tetap aman dari COVID-19.

Selain itu, kata Wapres, yang terpenting dilakukan wilayah zona hijau adalah menjaga konsistensi keamanan daerahnya agar tidak berubah menjadi zona kuning atau merah.

"Bagaimana menjaga konsistensi. Istilah agamanya bagaimana menjaga istiqomah. Mencapainya (zona hijau) tentu sulit, tapi mempertahankannya juga tidak mudah. Saya berharap dan mendoakan agar sekali hijau tetap hijau," ujar Wapres.

Baca juga: Kunjungan Wapres Ma'ruf ke Sukabumi berikan dorongan moril bagi Jawa Barat

Baca juga: Wapres tinjau persiapan SMAN 4 Sukabumi jelang KBM tatap muka

Baca juga: Wapres Ma'ruf: Pemerintah terus lakukan akselerasi atasi COVID-19

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020