Manchester City yang harus tampil 10 pemain sejak menit ke-12 tersungkur menelan kekalahan 2-3 dari tuan rumah Wolverhampton usai membuang keunggulan dua gol yang sempat dimiliki dalam laga pekan ke-19 Liga Inggris di Stadion Molineux, Jumat setempat (Sabtu WIB).
Kiper Ederson Moraes keluar dari sarangnya dan menjatuhkan Diogo Jota tanpa pernah mendekati bola, membuatnya diganjar kartu merah langsung oleh wasit Martin Atkinson.
Claudio Bravo segera masuk menggantikan Sergio Aguero demi mengisi area bawah mistar gawang yang ditinggalkan Ederson, tetapi lini depan Man City praktis berkurang.
Main dengan 10 pemain tak membuat Manchester City tampak inferior, bahkan pada menit ke-23 mereka memperoleh hadiah tendangan penalti menyusul peninjauan lama dari VAR atas insiden yang melibatkan Riyad Mahrez dan Leander Dendoncker di dalam kotak penalti Wolverhampton.
Kiper Rui Patricio bisa mengamankan tendangan penalti yang diambil Raheem Sterling, tetapi Atkinson memerintahkan eksekusi ulang sebab pemain Wolverhampton dianggap terlalu cepat memasuki kotak penalti.
Eksekusi ulang juga berhasil dimentahkan oleh Patricio, sayangnya bola masih hidup dan memantul kembali ke arah Sterling untuk disontek begitu saja meninggalkan kiper Wolverhampton yang belum bisa bangkit dari upaya heroiknya menggagalkan tendangan penalti. Man City membuka keunggulan pada menit ke-25.
Setelah kemasukan gol, Wolverhampton perlahan mulai mengimbangi permainan tamunya memanfaatkan ketimpangan jumlah pemain, tetapi mereka gagal menciptakan apapun hingga turun minum.
Babak kedua diawali dengan baik oleh Wolverhampton, sebuah serangan diakhiri umpan lambung dari Raul Jimenez dan bisa dikejar Jota, tetapi penyelesaian akhirnya yang berusaha memperdaya Bravo malah membuat bola melayang di atas mistar gawang.
Di tengah kegamangan tuan rumah, Sterling sukses menggandakan keunggulan Man City pada menit ke-50 lewat gol kedua. Usai menerima umpan kiriman Kevin de Bruyne, Sterling melakukan satu gerakan tusukan sebelum melepaskan tembakan di atas kepala Patricio dan bersarang ke dalam gawang.
Lima menit kemudian, Wolverhampton mencetak gol balasan melalui Adama Traore yang memanfaatkan longgarnya barisan pertahan Man City. Traore menerima bola kiriman Ruben Neves, melakukan satu sentuhan dan melepaskan tembakan ke pojok kanan bawah gawang sebelum ada bek Man City yang sempat bereaksi.
Sejak gol tersebut, 11 pemain Wolverhampton mengambil alih kendali permainan dari 10 pemain Man City.
Wolverhampton tak menyerah hingga akhirnya memetik hasilnya pada menit ke-82, menyamakan kedudukan 2-2 melalui Jimenez. Berawal dari keteledoran Benjamin Mendy membiarkan bola yang sepertinya akan meninggalkan lapangan, Traore merebut si kulit bundar sebelum mengirimkan umpan silang yang disambut sontekan jarak dekat oleh Jimenez.
Angan-angan Manchester City untuk memperbaiki posisi di klasemen runtuh begitu saja pada menit ke-89 saat Matt Doherty menuntaskan kebangkitan Wolverhampton dari ketertinggalan dua gol.
Doherty melakukan umpan satu dua sentuhan bersama Jimenez sebelum melewati dua bek City dan diakhiri dengan tembakan yang menggulirkan bola di bawah badan Bravo sebelum menjadi gol pembalik keadaan. Wolverhampton tiga, Manchester City dua.
Manchester City punya satu kesempatan terakhir berupa tendangan bebas di tepian kotak penalti Wolverhampton pada injury time setelah Sterling dijatuhkan Traore. Sterling mengeksekusi sendiri tendangan bebas itu, bola berhasil melengkung melewati barisan pagar hidup, tetapi membentur mistar gawang dan berakhir keluar lapangan.
Manchester City pun pulang dengan tangan hampa dari markas Wolverhampton, menderita kekalahan 2-3, demikian catatan laman resmi Liga Inggris. City menelan kekalahan kelima di Liga Inggris musim ini, dua di antaranya terjadi saat melawan Wolverhampton.
Akibat kekalahan itu Manchester City membuang kesempatan untuk naik ke posisi kedua klasemen dan memangkas jarak dari Liverpool di puncak. Manchester City tertahan di urutan ketiga dengan koleksi 38 poin, tertinggal satu poin dari Leicester City (39) dan 14 poin jauhnya dari Liverpool (52).
Sedangkan Wolverhampton (30) yang sempat mengawali musim dengan buruk kini melewati separuh jadwal pertandingan mereka berada di urutan kelima klasemen.
Wolverhampton selanjutnya akan mencari cara mencederai perburuan gelar juara Liverpool saat bertandang ke Anfield dua hari lagi, bersamaan dengan Man City yang tampil di Etihad kedatangan tim promosi yang tak terkalahkan di laga tandang yakni Sheffield United.
Susunan pemain:
Wolverhampton (3-4-2-1): Rui Patricio; Leander Dendoncker, Conor Coady, Romain Saiss; Matt Doherty, Ruben Neves, Joao Moutinho, Jonny Castro (Ruben Vinagre); Adama Traore, Diogo Jota (Pedro Neto); Raul Jimenez (Ryan Bennett)
Pelatih: Nuno Espirito Santo
Manchester City (4-3-3): Ederson; Kyle Walker, Fernandinho, Nicolas Otamendi, Benjamin Mendy; Kevin De Bruyne (Ilkay Guendogan), Rodrigo, Bernardo Silva; Riyad Mahrez (Eric Garcia), Sergio Aguero (Claudio Bravo), Raheem Sterling
Pelatih: Pep Guardiola
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019
Kiper Ederson Moraes keluar dari sarangnya dan menjatuhkan Diogo Jota tanpa pernah mendekati bola, membuatnya diganjar kartu merah langsung oleh wasit Martin Atkinson.
Claudio Bravo segera masuk menggantikan Sergio Aguero demi mengisi area bawah mistar gawang yang ditinggalkan Ederson, tetapi lini depan Man City praktis berkurang.
Main dengan 10 pemain tak membuat Manchester City tampak inferior, bahkan pada menit ke-23 mereka memperoleh hadiah tendangan penalti menyusul peninjauan lama dari VAR atas insiden yang melibatkan Riyad Mahrez dan Leander Dendoncker di dalam kotak penalti Wolverhampton.
Kiper Rui Patricio bisa mengamankan tendangan penalti yang diambil Raheem Sterling, tetapi Atkinson memerintahkan eksekusi ulang sebab pemain Wolverhampton dianggap terlalu cepat memasuki kotak penalti.
Eksekusi ulang juga berhasil dimentahkan oleh Patricio, sayangnya bola masih hidup dan memantul kembali ke arah Sterling untuk disontek begitu saja meninggalkan kiper Wolverhampton yang belum bisa bangkit dari upaya heroiknya menggagalkan tendangan penalti. Man City membuka keunggulan pada menit ke-25.
Setelah kemasukan gol, Wolverhampton perlahan mulai mengimbangi permainan tamunya memanfaatkan ketimpangan jumlah pemain, tetapi mereka gagal menciptakan apapun hingga turun minum.
Babak kedua diawali dengan baik oleh Wolverhampton, sebuah serangan diakhiri umpan lambung dari Raul Jimenez dan bisa dikejar Jota, tetapi penyelesaian akhirnya yang berusaha memperdaya Bravo malah membuat bola melayang di atas mistar gawang.
Di tengah kegamangan tuan rumah, Sterling sukses menggandakan keunggulan Man City pada menit ke-50 lewat gol kedua. Usai menerima umpan kiriman Kevin de Bruyne, Sterling melakukan satu gerakan tusukan sebelum melepaskan tembakan di atas kepala Patricio dan bersarang ke dalam gawang.
Lima menit kemudian, Wolverhampton mencetak gol balasan melalui Adama Traore yang memanfaatkan longgarnya barisan pertahan Man City. Traore menerima bola kiriman Ruben Neves, melakukan satu sentuhan dan melepaskan tembakan ke pojok kanan bawah gawang sebelum ada bek Man City yang sempat bereaksi.
Sejak gol tersebut, 11 pemain Wolverhampton mengambil alih kendali permainan dari 10 pemain Man City.
Wolverhampton tak menyerah hingga akhirnya memetik hasilnya pada menit ke-82, menyamakan kedudukan 2-2 melalui Jimenez. Berawal dari keteledoran Benjamin Mendy membiarkan bola yang sepertinya akan meninggalkan lapangan, Traore merebut si kulit bundar sebelum mengirimkan umpan silang yang disambut sontekan jarak dekat oleh Jimenez.
Angan-angan Manchester City untuk memperbaiki posisi di klasemen runtuh begitu saja pada menit ke-89 saat Matt Doherty menuntaskan kebangkitan Wolverhampton dari ketertinggalan dua gol.
Doherty melakukan umpan satu dua sentuhan bersama Jimenez sebelum melewati dua bek City dan diakhiri dengan tembakan yang menggulirkan bola di bawah badan Bravo sebelum menjadi gol pembalik keadaan. Wolverhampton tiga, Manchester City dua.
Manchester City punya satu kesempatan terakhir berupa tendangan bebas di tepian kotak penalti Wolverhampton pada injury time setelah Sterling dijatuhkan Traore. Sterling mengeksekusi sendiri tendangan bebas itu, bola berhasil melengkung melewati barisan pagar hidup, tetapi membentur mistar gawang dan berakhir keluar lapangan.
Manchester City pun pulang dengan tangan hampa dari markas Wolverhampton, menderita kekalahan 2-3, demikian catatan laman resmi Liga Inggris. City menelan kekalahan kelima di Liga Inggris musim ini, dua di antaranya terjadi saat melawan Wolverhampton.
Akibat kekalahan itu Manchester City membuang kesempatan untuk naik ke posisi kedua klasemen dan memangkas jarak dari Liverpool di puncak. Manchester City tertahan di urutan ketiga dengan koleksi 38 poin, tertinggal satu poin dari Leicester City (39) dan 14 poin jauhnya dari Liverpool (52).
Sedangkan Wolverhampton (30) yang sempat mengawali musim dengan buruk kini melewati separuh jadwal pertandingan mereka berada di urutan kelima klasemen.
Wolverhampton selanjutnya akan mencari cara mencederai perburuan gelar juara Liverpool saat bertandang ke Anfield dua hari lagi, bersamaan dengan Man City yang tampil di Etihad kedatangan tim promosi yang tak terkalahkan di laga tandang yakni Sheffield United.
Susunan pemain:
Wolverhampton (3-4-2-1): Rui Patricio; Leander Dendoncker, Conor Coady, Romain Saiss; Matt Doherty, Ruben Neves, Joao Moutinho, Jonny Castro (Ruben Vinagre); Adama Traore, Diogo Jota (Pedro Neto); Raul Jimenez (Ryan Bennett)
Pelatih: Nuno Espirito Santo
Manchester City (4-3-3): Ederson; Kyle Walker, Fernandinho, Nicolas Otamendi, Benjamin Mendy; Kevin De Bruyne (Ilkay Guendogan), Rodrigo, Bernardo Silva; Riyad Mahrez (Eric Garcia), Sergio Aguero (Claudio Bravo), Raheem Sterling
Pelatih: Pep Guardiola
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019