Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) terus berupaya meningkatkan kinerja demi mewujudkan visi Jabar Juara Lahir Batin yakni dengan kolaborasi yang dilakukan bersama PT Brilliant Ecommerce Berjaya untuk pemanfaatan e-marketplace.
Perusahaan pemilik platform digital pengadaan online selaku pionir dan trendsetter Mbizmarket.co.id akan menyediakan platform marketplace berbasis toko dalam jaringan (online) bagi lingkungan Pemda Provinsi Jabar.
Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) akan ditandatangani langsung oleh Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan CEO Mbizmarket.co.id Rizal Paramarta, serta COO dan Co Founder Mbizmarket.co.id Ryn Hermawan, di Jumat Bandung.
Menurut Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Sekretariat Daerah Provinsi Jabar Ika Mardiah, pemanfaatan e-marketplace sudah sesuai dasar hukum yakni Peraturan Presiden Nomor 16/2016 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.
Kerja sama dengan Mbizmarket.co.id selaku trendsetter di bidang marketplace B2B di Indonesia ini pun dilakukan untuk menyesuaikan perubahan pola interaksi sosial, ekonomi, dan bisnis di era digitalisasi.
Nantinya, e-marketplace tersebut sekaligus mendorong adanya media pemasaran dan transaksi elektronik yang mudah, cepat, dan efisien antara konsumen dan pelaku usaha khususnya Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
"Ini memberikan kemudahan baik bagi Pemda Provinsi Jabar sebagai pembeli maupun penjual. Tentu kami akan mendorong agar UMKM Jabar bisa lebih terlibat dalam pengadaan barang/jasa pemerintah," ucap Ika.
"Yang selama ini dilakukan dinas, misalnya belanja ke toko beli peralatan tulis, kertas, maupun makanan atau minuman. Setelah bekerja sama dengan Mbizmarket.co.id, nanti belanja melalui platform marketplace bisa dilakukan dari kantor," tambahnya.
Selain itu, Ika mengatakan bahwa e-marketplace sebagai bagian dari e-procurement ini akan memudahkan evaluasi dan monitoring, serta meningkatkan pencatatan, akuntabilitas, transparansi, efisiensi, dan efektivitas.
"Kalau konvensional ke toko, rentan potensi penyimpangan. Kalau online proses pengadaan akan transparan dan akuntabel. Ini sekaligus wujud aktualisasi inovasi dan kolaborasi layanan publik melalui kerja sama dengan dunia usaha," ucap Ika.
Harapannya, lanjut Ika, pengembangan marketplace ini ikut mendukung perolehan nilai sebesar-besarnya (value for money) dari pengadaan barang/jasa yang dilakukan Pemda Provinsi Jabar serta membuka peluang usaha yang kompetitif, sehat, dan wajar.
Selaku CEO Mbizmarket.co.id, Rizal sementara itu mengatakan bahwa kemitraan dengan Pemda Provinsi Jabar merupakan penghormatan, kebanggaan, dan pengakuan kepada Mbizmarket.co.id sebagai pionir dan trendsetter di industri yang mengusung nilai-nilai transparansi, akuntabilitas, dan integritas melalui kemampuan platform-nya.
"Juga memperoleh peluang besar dalam membudayakan penerapan tata-kelola yang efisien, bersih, dan berintegritas, di kalangan lembaga pemerintahan atau dunia usaha di Provinsi Jawa Barat,” ujar Rizal.
Terkait upaya mendorong pertumbuhan UMKM Jabar, Rizal menambahkan, pemanfaatan Mbizmarket.co.id bagi UMKM tepat karena kalangan tersebut dinilai membutuhkan dukungan infrastruktur digital yang efektif sehingga memudahkan mereka untuk meningkatkan kompetensi dan skala usaha, serta melanjutkan keberlangsungan bisnisnya.
Dalam MoU, Pemerintah Provinsi Jabar juga melibatkan Mbizmarket.co.id dalam program sosialisasi penggunaan serta pemanfaatan Mbizmarket.co.id kepada jajaran pengguna serta para pelaku usaha di Jabar yang menyediakan barang dan jasa untuk kebutuhan pengadaan serta memberikan layanan konsultasi dan pendampingan kepada pihak-pihak tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019
Perusahaan pemilik platform digital pengadaan online selaku pionir dan trendsetter Mbizmarket.co.id akan menyediakan platform marketplace berbasis toko dalam jaringan (online) bagi lingkungan Pemda Provinsi Jabar.
Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) akan ditandatangani langsung oleh Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan CEO Mbizmarket.co.id Rizal Paramarta, serta COO dan Co Founder Mbizmarket.co.id Ryn Hermawan, di Jumat Bandung.
Menurut Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Sekretariat Daerah Provinsi Jabar Ika Mardiah, pemanfaatan e-marketplace sudah sesuai dasar hukum yakni Peraturan Presiden Nomor 16/2016 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.
Kerja sama dengan Mbizmarket.co.id selaku trendsetter di bidang marketplace B2B di Indonesia ini pun dilakukan untuk menyesuaikan perubahan pola interaksi sosial, ekonomi, dan bisnis di era digitalisasi.
Nantinya, e-marketplace tersebut sekaligus mendorong adanya media pemasaran dan transaksi elektronik yang mudah, cepat, dan efisien antara konsumen dan pelaku usaha khususnya Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
"Ini memberikan kemudahan baik bagi Pemda Provinsi Jabar sebagai pembeli maupun penjual. Tentu kami akan mendorong agar UMKM Jabar bisa lebih terlibat dalam pengadaan barang/jasa pemerintah," ucap Ika.
"Yang selama ini dilakukan dinas, misalnya belanja ke toko beli peralatan tulis, kertas, maupun makanan atau minuman. Setelah bekerja sama dengan Mbizmarket.co.id, nanti belanja melalui platform marketplace bisa dilakukan dari kantor," tambahnya.
Selain itu, Ika mengatakan bahwa e-marketplace sebagai bagian dari e-procurement ini akan memudahkan evaluasi dan monitoring, serta meningkatkan pencatatan, akuntabilitas, transparansi, efisiensi, dan efektivitas.
"Kalau konvensional ke toko, rentan potensi penyimpangan. Kalau online proses pengadaan akan transparan dan akuntabel. Ini sekaligus wujud aktualisasi inovasi dan kolaborasi layanan publik melalui kerja sama dengan dunia usaha," ucap Ika.
Harapannya, lanjut Ika, pengembangan marketplace ini ikut mendukung perolehan nilai sebesar-besarnya (value for money) dari pengadaan barang/jasa yang dilakukan Pemda Provinsi Jabar serta membuka peluang usaha yang kompetitif, sehat, dan wajar.
Selaku CEO Mbizmarket.co.id, Rizal sementara itu mengatakan bahwa kemitraan dengan Pemda Provinsi Jabar merupakan penghormatan, kebanggaan, dan pengakuan kepada Mbizmarket.co.id sebagai pionir dan trendsetter di industri yang mengusung nilai-nilai transparansi, akuntabilitas, dan integritas melalui kemampuan platform-nya.
"Juga memperoleh peluang besar dalam membudayakan penerapan tata-kelola yang efisien, bersih, dan berintegritas, di kalangan lembaga pemerintahan atau dunia usaha di Provinsi Jawa Barat,” ujar Rizal.
Terkait upaya mendorong pertumbuhan UMKM Jabar, Rizal menambahkan, pemanfaatan Mbizmarket.co.id bagi UMKM tepat karena kalangan tersebut dinilai membutuhkan dukungan infrastruktur digital yang efektif sehingga memudahkan mereka untuk meningkatkan kompetensi dan skala usaha, serta melanjutkan keberlangsungan bisnisnya.
Dalam MoU, Pemerintah Provinsi Jabar juga melibatkan Mbizmarket.co.id dalam program sosialisasi penggunaan serta pemanfaatan Mbizmarket.co.id kepada jajaran pengguna serta para pelaku usaha di Jabar yang menyediakan barang dan jasa untuk kebutuhan pengadaan serta memberikan layanan konsultasi dan pendampingan kepada pihak-pihak tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019