Komisaris perusahaan pengekspor sarang burung walet PT Tong Heng Investment Indonesia, Chan Yu Ta berharap pemerintah dapat mempersingkat proses ekspor sarang burung walet ke China, yang menjadi tujuan utama ekspor sarang burung walet di Indonesia.

"Kami berharap untuk ekspor bisa lebih cepat, karena ini kami setiap mau ekspor harus ada inspeksi dari badan karantina. Kami berharap semuanya bisa diperlancar," ujar Chan di Jakarta, Jumat.

Untuk masuk ke pasar China, produk sarang burung walet Indonesia harus melalui protokol persyaratan kebersihan, karantina, dan pemeriksaan untuk importasi oleh otoritas China.

Selain itu, diperlukan sertifikasi Certification and Accreditation Administration of the People's Republic of China (CNCA). Menurut Chan, proses tersebut memakan waktu.

Untuk menjaga kualitas ekspor, Chan mengatakan telah melakukan upaya ketelesuruan sarang burung walet, dari rumah walet, proses pengolahan di pabrik, hingga ekspor ke China, termasuk menerapkan sistem jaminan mutu makanan termasuk sistem Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP)

Langkah tersebut dilakukan untuk dapat bersaing di tengah perusahaan sarang burung walet lain. PT Tong Heng Investment Indonesia mampu mengekspor sekitar 15 ton sarang burung walet setiap tahunnya.

"Sementara ini untuk perusahaan kami sendiri sekitar 15 ton, dengan dukungan pemerintah kami berharap semakin banyak tiap tahunnya," ujar Chan.

Satu kilogram sarang burung walet dihargai mulai dari 1.000 dolar AS hingga 3.000 dolar AS. PT Tong Heng Investment Indonesia, hari ini, Jumat, telah mengekspor 10 ton sarang burung walet ke China dengan nilai kurang lebih Rp500 miliar.

Republik Rakyat China (RRC) merupakan negara tujuan utama ekspor sarang burung walet Indonesia pada 2018 dengan total ekspor 139,8 juta dolar AS.

Hingga April 2019, ekspor komoditas ini ke China tercatat sebesar 40,18 juta dolar AS dengan volume 21,32 ton, atau naik 6,56 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat sebesar 20 ton.

Baca juga: 2 toko produk olahan sarang walet Indonesia dibuka di China

Baca juga: Sarang walet Indonesia makin dicari masyarakat China
 

Pewarta: Arindra Meodia

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019