Jakarta (ANTARA) - Sejumlah berita hukum dalam sepekan yang masih menarik untuk dibaca, mulai dari mantan Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin diperiksa terkait penyidikan kasus dugaan korupsi pembangunan Pasar Cinde hingga UGM mengatakan sudah berkomunikasi dengan polisi soal isu ijazah Jokowi.
Berikut rangkuman berita selengkapnya.
1. Alex Noerdin diperiksa 12 jam terkait kasus korupsi Pasar Cinde
Mantan Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin diperiksa penyidik Kejaksaan Tinggi setempat selama 12 jam terkait penyidikan kasus dugaan korupsi pembangunan Pasar Cinde di Kota Palembang.
Setelah pemeriksaan yang selesai pada Senin (21/4) malam pukul 22.30 WIB, Alex Noerdin mengatakan bahwa pembangunan Pasar Cinde sudah melalui kajian mendalam sebelum dilaksanakan pembongkaran.
Baca selengkapnya di sini.
2. Kejagung ungkap peran advokat-Dirpem TV swasta yang rintangi penyidikan
Kejaksaan Agung (Kejagung) mengungkapkan peran advokat MS (Marcella Santoso), advokat dan dosen JS (Junaedi Saibih), dan Direktur Pemberitaan sebuah TV swasta bersiaran di Jakarta TB (Tian Bahtiar) dalam kasus perintangan penyidikan (obstruction of justice).
Direktur Penyidikan pada Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung Abdul Qohar di Gedung Kejaksaan Agung, Jakarta, Selasa (22/4), mengatakan bahwa persekongkolan ini dimulai ketika tersangka MS dan JS memerintahkan tersangka TB untuk membuat narasi negatif yang menyudutkan Kejagung.
Baca selengkapnya di sini.
3. Gubernur Dedi Mulyadi mau dibunuh
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mendapat ancaman pembunuhan dari seseorang lewat media sosial (medsos) dari pemilik nama akun "Wowo dan Dedi Mulyadi sesat!".
Saat dikonfirmasi oleh wartawan di Bandung, Dedi mengaku hal tersebut adalah risiko seorang pemimpin. Dalam setiap langkah, bisa ada yang suka dan tidak suka, dan ke depannya akan melihat perkembangan selanjutnya terlebih dahulu.
Baca selengkapnya di sini.