Jakarta (ANTARA) - Kementerian BUMN bersama Forum Human Capital Indonesia (FHCI) memperpanjang pendaftaran program Rekrutmen Bersama BUMN (RBB) tahun ini hingga 19 Maret 2025.
Deputi Bidang Sumber Daya Manusia, Teknologi, dan Informasi Kementerian BUMN Tedi Bharata mengatakan perpanjangan tersebut dilakukan untuk merespons tingginya antusiasme peserta, sekaligus membuka peluang lebih luas bagi talenta terbaik Indonesia, termasuk disabilitas dan Orang Asli Papua (OAP) untuk berkontribusi dalam pembangunan ekonomi nasional melalui BUMN.
"Dengan tingginya minat peserta, kami memperluas kesempatan bagi mereka yang ingin berkontribusi di BUMN. Kami berharap program ini dapat membuka akses lebih luas bagi talenta unggul dari seluruh Indonesia," ujar Tedi dalam keterangan di Jakarta, Selasa.
Hingga saat ini, lebih dari 1,4 juta pendaftar telah menunjukkan antusiasme mereka untuk bergabung dalam program RBB 2025, dan angka ini terus meningkat.
Pencapaian ini mencerminkan peningkatan yang signifikan, dengan jumlah pelamar yang naik sebesar 20 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Meskipun jumlah pendaftar sudah sangat tinggi, kesempatan untuk mendaftar masih terbuka bagi calon pelamar lainnya dengan diperpanjangnya periode registrasi dan pelamaran. Ini adalah peluang besar bagi talenta terbaik Indonesia untuk menjadi bagian dari BUMN.
Sementara itu, Ketua Umum Forum Human Capital Indonesia (FHCI) Agus Dwi Handaya menyampaikan RBB 2025 tetap berfokus pada keberagaman dan inklusivitas.
"Kami terus memastikan bahwa peluang yang ada terbuka lebar bagi semua kalangan, termasuk disabilitas dan OAP," kata Agus.